Rabu, 21 November 2012

Susu Anak Sapi vs Susu Anak Manusia

“Kebahagiaan hanya dimiliki oleh siapa saja yang tidak memiliki hati yang dendam.”

Satu gelas susu sapi.
Ada satu cerita yang belum terungkap di sana-sini seputar perkelahian massal siswa antar SMA di Jakarta. Walaupun cerita yang satu ini kedengarannya seperti lelucon saja, patut untuk disimak karena ada kebenarannya juga. Pada satu pagi di warung kopi sesudah aku  mengantarkan anakku perempuan berangkat ke sekolah, aku sarapan donat dan minum kopi tubruk, seorang temanku bertanya kepadaku, tanyanya, mengapa banyak siswa SMA di Jakarta pada berkelahi. Aku menjawab, bahwa banyak siswa SMA berkelahi karena kurang mendapat perhatian dari orang tua selama berada di rumah. Ya, itu benar, tetapi istilah kurang mendapat perhatian terlalu umum, kurang spesifik, jawabnya. Jadi, yang lebih spesifik seperti apa, tanyaku lebih lanjut.

Mereka yang suka berkelahi di jalanan adalah mereka yang sebagian besar lebih banyak minum susu sapi dibandingkan dengan susu manusia, kata temanku ini. Aku berpikir agak lama untuk menebak alasannya ini. Yah, jawaban yang logis juga, karena mereka yang sebagian besar minum air susu ibu pasti lebih banyak menerima sentuhan kasih dari seorang ibu. Susu manusia biasa disebut ASI atau air susu ibu. Seorang ibu memberi perhatian penuh kepada anaknya sambil menyusui sampai kira-kira dua setengah tahun. Belaian tangan ibu mengusap kepala anaknya dan bisikan mesra ke telinga anaknya adalah sentuhan emosi yang sangat dirasakan anak sampai anak menginjak usia remaja dan tak terlupakan.

Di kota-kota besar di Indonesia terutama di Jakarta semakin banyak ibu tidak memberi ASI kepada bayi-bayinya, melainkan diserahkan semua kepada house maid dengan susu bubuk berbahan dasar susu sapi yang diencerkan dengan air. Bayi menerima susu sapi melalui botol plastic dengan dodotan di ujung botol, sementara house maid asyik membaca majalah atau menyaksikan tv. Semakin banyak bayi manusia minum susu sapi karena iklan susu bubuk berbagai merek juga semakin gencar di tv. Jika bayi-bayi ini semakin dewasa, sadarlah mereka bahwa mereka dibesarkan oleh house maid dengan susu sapi bukan oleh ibu kandung dan minum ASI.

Kasih dimulai dari dalam rumah, suami memberi perhatian kepada isteri, dan sebaliknya, ayah dan ibu memberi perhatian kepada anak-anak. Kasih artinya memberi perhatian atau peduli kepada sesama manusia. Setiap hari pulang dari sekolah, ayah atau ibu bertanya kepada anak-anak bagaimana keadaan di sekolah tadi atau apa yang dapat dibantu. Ketika anak-anak mulai menginjak usia remaja, orang tua seharusnya sudah berganti peran, yakni tempat bagi anak-anak mencurahkan hati. Anak-anak akan membuka diri terhadap orang tua, jika telah dibangun jembatan komunikasi dua sisi yang saling berbalasan. Jika tidak ada jembatan komunikasi antara orang tua dan anak-anak, mereka akan mencari solusi solusi permasalahan mereka di jalanan. Kebanyakan solusi yang didapatkan mereka adalah solusi yang menyenangkan telinga saja.

hengkiblackcoffee.blogspot.com/2012/03/menjadi-remaja-kristen-yang-bahagia.htmlJika bayi yang disusui dengan air susu ibu telah menginjak usia tiga tahun, seorang anak pada usia ini telah mempunyai ingatan yang lebih luas lagi ketika ibunya mulai bercerita cerita sebelum tidur. Cerita yang disajikan biasanya adalah kebenaran mengalahkan kejahatan. Keluarga dari kalangan orang percaya kasih karunia Tuhan selalu memberi nasehat, bahwa kejahatan jangan dibalas dengan kejahatan, karena Tuhan mengajarkan, jika ada orang yang menampar pipi kananmu, berikanlah juga pipi kirimu; kasihilah musuhmu dan doakanlah bagi orang yang telah menyusahkanmu; jika engkau hanya mengasihi kepada orang yang engkau kasihi saja, lalu apa bedanya engkau dengan perampok, pemungut cukai, atau pelacur; jika engkau hanya bersedia berjabat tangan dengan saudara-saudaramu atau dengan teman-temanmu, lalu apa kelebihanmu dengan orang lain, karena mereka yang tidak mengenal Tuhan juga berbuat demikian [Matius v: 38-48]. Ini semua adalah pelajaran tentang kasih, karena Tuhan mengutamakan belas kasihan bukan ajaran tentang dendam kesumat. Jangan harapkan ada anak siswa SMA yang memiliki jiwa yang tentram selama hatinya penuh dendam kesumat terhadap sesama siswa SMA lain.

Jika semakin banyak ibu menyusukan anak dengan air susu ibu, bukan air susu sapi, benih kasih semakin berlimpah ditaburkan ke dalam hati anak. Dalam kebanyakan kasus, anak-anak yang berlimpah kasih pada masa anak-anak, maka mereka hanya sedikit saja yang mempunyai tawar hati kepada orang tua. Output product dari air susu sapi memang banyak, seperti dijadikan keju, dijadikan campuran cokelat, dijadikan yoghurt, dijadikan susu bubuk, dan seterusnya, yang secara keseluruhan mempunyai komposisi gizi yang telah diperkaya. Namun, anak-anak hidup bukan dari gizi yang telah diperkaya saja melainkan membutuhkan sentuhan pribadi terhadap jiwanya juga. Anak yang sehat jiwanya adalah anak yang hatinya penuh kasih dibawah pimpinan Tuhan melalui keteladan orang tuanya. Namun, mengapa banyak juga keluarga-keluarga Kristen mempunyai anak-anak yang bermasalah? Ya, inilah realitas Injil, bahwa di antara berkas-berkas gandum di ladang, ada banyak juga tumbuh penumpang gelap, yakni berkas-berkas ilalang. Mintalah kepada Tuhan, jangan sampai ada berkas-berkas ilalang tumbuh di dalam rumah keluargamu.-

Jumat, 16 November 2012

Dibutuhkan Seorang Presiden Yang Berdiri Di Atas Kepentingan Nasional

"Rhoma Irama akan mencalonkan diri menjadi Presiden Republik Indonesia pada 2014. Apakah dia seorang nasionalis sejati?" 

Pilih yang berkumis.
Saya pernah membaca sekilas saja sebuah buletin tentang harapan satu kelompok masyarakat bahwa seorang presiden hendaknya membela kepentingan umat. Tapi kepentingan umat yang mana karena di Indonesia terdapat banyak umat dari berbagai agama. Jika membela kepentingan umat yang satu, hal ini tidak mencerminkan seorang presiden yang berdiri di atas kepentingan nasional. Berbicara tentang kebangsaan berarti bebicara tentang suku (etnis), golongan, agama, kebudayaan, dan lain-lain tentang aset satu bangsa. Pada usia negara kita yang telah mencapai lebih 65 tahun, seharusnya tak ada pikiran kelompok mayoritas atau kelompok minoritas, karena semua warga negara mempunyai hak yang sama membela dan membangun negara. Semua warga negara mempunyai satu pikiran bahwa negara ini adalah bukan milik satu kelompok suku, satu kelompok masyarakat beragama sama, satu kelompok masyarakat berkepercayaan sama melainkan milik bangsa Indonesia yang terdiri dari banyak suku, agama, dan kepercayaan yang berbeda-beda yang mempunyai satu tujuan yang sama, yakni membangun negara kuat dan berdaulat.

Ini adalah realitas NKRI yang dibangun dari pluralitas suku-bangsa, jadi jangan sentimental merindukan seorang presiden yang memberi pembelaan khusus terhadap satu agama, suku, atau kelompok tertentu. Seorang presiden adalah figure yang menjalankan amanat dari TUHAN melalui institusi manusia, yaitu mengayomi semua warga negara tanpa pandang bulu, sebagaimana TUHAN tidak hanya memperhatikan bangsa gajah, tetapi juga memperhatikan bangsa kucing, pelanduk, kecoa dan lain-lain karena semua yang ada di bawah langit ini juga membutuhkan perhatian-Nya yang sama. Seorang presiden yang bijak penuh hikmat tidak membela kepentingan satu umat atau suku saja, pikirannya fokus ke satu arah, yaitu kepentingan nasional atau kebangsaan. Karena itu pilihlah seorang presiden dengan cara yang rasional, bukan karena melihat sosoknya tinggi, gagah, dan ganteng melainkan yang pro rakyat dan cepat mengambil keputusan. Mari lanjutkan tulisan ini.  

Jangan melupakan sejarah bangsa, bahwa pada tanggal 28 Oktober 1928 para pemuda Indonesia mendeklarasikan SUMPAH PEMUDA yang berisi poin-poin, yaitu, bertanah air satu Indonesia, berbangsa satu bangsa Indonesia, berbahasa satu bahasa Indonesia. Rasa kebangsaan adalah rasa kemanusiaan. Di dalam rasa kemanusiaan ini diwujudkan solidaritas, perdamaian, kerja sama, tekad hati menatap masa depan yang cemerlang. Rasa kebangsaan seperti ini seharusnya lebih dari cukup untuk mengatasi sekat-sekat kesukuan, kepercayaan, kepentingan golongan, ideologi, kebudayaan, dan doktrin agama.

Namun, setelah lebih 80 tahun Sumpah Pemuda cita-cita deklarasi para pemuda pendahulu kita seperti terlupakan gemanya. Semangat otonomi daerah (baca : desentralisasi) pada mulanya bertujuan untuk meningkatkan potensi daerah di segala bidang, tetapi lambat laun justeru semakin mengentalkan suasana kesukuan yang lebih dalam, yakni dari negara kebangsaan berangsur-angsur menuju ke arah kesukuan dan keagamaan yang semakin mengental. Kita kembali ke arah zaman sebelum SP dideklarasikan, yakni orang hanya memikirkan suku dan agamanya masing-masing. Walaupun agama dan sukunya sama belum tentu bersatu, apalagi disertai kepentingan kelompok-kelompok tertentu. Menghadapi realita kebangsaan bangsa kita ini, ada baiknya dengarlah apa kata Sri Sultan, Raja Jawa ini :

Sri Sultan Hamengku Buwono X mengatakan sebagai bangsa majemuk, jika mencari presiden dan wakil presiden bangsa Indonesia sebaiknya tidak lagi bicara tentang dikotomi antara Jawa dan non-Jawa. Sebagai bangsa yang menggunakan semboyan Bhinneka Tunggal Ika, Indonesia mengakui beragam etnis dan agama. Sehingga, bukan waktunya lagi untuk berbicara tentang mayoritas atau minoritas. Sultan justeru menilai kelompok mayoritas harus bisa mengayomi kelompok minoritas. Sri Sultan mengatakan bangsa Indonesia sejak awal mengakui persatuan dan bukan kesatuan. Persatuan itu berarti mengakui adanya kemajemukan, tidak mempertanyakan asal daerah juga agama yang dianut.

Bagaimana negara kita bisa maju jika isu agama dan suku masih menjadi agenda utama bagi bangsa ini? Bagaimana negara kita bisa maju jika masih berkutat di seputar mayoritas-minoritas. Ini namanya pikiran bangsa kita belum merdeka. Kita sendiri yang membelenggu pikiran kita sehingga tidak pernah berkembang. Orang yang memang berprestasi seharusnya di dukung tanpa melihat agama dan sukunya, ini namanya membangun negara dengan semangat kebangsaan.

Mari belajar dengan Amerika yang sudah maju lebih dahulu mengatasi masalah kebangsaan. Anda tahu kan siapa itu gubernur negara bagian California, dia adalah Arnold Schwarnegger, orang keturunan Austria, Eropah Tengah; Anda tahu siapa gubernur negara bagian Florida, dia adalah masih saudara kandung dari bekas presiden Amerika, George W. Bush, orang berasal dari negara bagian Texas; walikota New York City dipegang oleh orang keturunan kulit hitam. Tidak ada tuh istilahnya putera daerah Kansas, California, dan seterusnya. Ragam umat di Amerika jauh lebih banyak dibandingkan di Indonesia. Sekte-sekte yang jelas berseberangan dengan orthodoksi Protestan diizinkan bernafas di sini, tetapi Presiden Amerika tidak mempunyai kepentingan membela umat mayoritas Protestan; karena bagi konstitusi semua umat mempunyai peluang yang sama untuk bernafas di bumi Amerika sepanjang mereka tidak menggangu ketertiban dan rajin bayar pajak. Mereka bangga pernah mempunyai presiden sekaliber John F. Kennedy, seorang Katholik di tengah-tengah mayoritas Protestan. Saat ini mereka mempunyai seorang presiden, bekas anak Menteng, seorang kulit hitam asal Kenya di tengah-tengah mayoritas kulit putih. Secara obyektif mereka bangsa yang berhasil mengatasi sekat-sekat mayoritas-minoritas.

Sudah banyak orang Indonesia tugas belajar mempelajari bermacam-macam ilmu di manca negara, khususnya ke Amerika, tetapi begitu kembali ke Indonesia pikirannya kembali ke masa sebelum deklarasi SP. Sedih deh saya. Memang tidak semua ilmu-ilmu dari Barat berguna di sini, tetapi bisa kan dipilih-pilah mana yang cocog untuk diterapkan di sini. Masalah di Barat memang beda dengan di sini, tetapi setidaknya pola pikir kan bisa disesuaikan. Misalnya, alon-alon asal kelakon, pola pikir seperti ini mungkin berlaku berpuluh tahun yang lalu. Nah, setelah bergaul dengan bangsa lain yang lebih maju dan lebih cepat, apakah kita masih terpaku dengan pola pikir lama. Jadi? Inisari tulisan ini adalah jangan kuatirlah tidak kebagian perhatian dari seorang Tuan Presiden.-

Sumber-Sumber Kepustakaan :

ü     Armada Riyanto CM, Rasa Kebangsaan 1928, Jakarta : Kompas, Artikel, 27 Oktober 2008.
ü     Anies Baswedan, Bentangkan Optimisme Bangsa, Jakarta : Kompas, Artikel, 27 Oktober 2008.
ü     Sri Sultan Hamengku Buwono, Jangan Lagi Bicara Jawa dan Non-Jawa, Jakarta : Seputar Indonesia, Pernyataan, 1 Maret 2008.

Kamis, 15 November 2012

Demi Kemanusiaan Dibebaskan Dari Hukuman?

“Demi politik, kekuasaan sering mengabaikan keadilan.”

Abdelbasset Ali Mohmed al-Megrahi seorang pria dari Libya yang terlibat peledakan pesawat Boeing 747 Pan Am, flight no. 103 di atas langit kota Lockerbie, Scotlandia pada 1988. Korban yang jatuh tidak termasuk awak pesawat berjumlah 270 orang penumpang, sebagian besar berasal dari Amerika Serikat. Pesawat penumpang itu telah meledak berkeping-keping dan seluruh kepingan tubuh pesawat ini telah berserakan dan tenggelam ke dasar lautan Atlantic beberapa puluh mil lepas pantai Scotlandia. Aku masih ingat bagaimana antusias pihak kepolisian Inggris dan Amerika mengungkapkan kasus paling heboh pada masa itu. Mereka mengerahkan banyak penyelam untuk mengumpulkan seluruh kepingan tubuh pesawat. Kepingan demi kepingan yang telah terkumpul kemudian dibentuk kembali menjadi satu pesawat yang utuh, maka tampaklah lubang besar akibat ledakan bom di sisi kanan dekat sayap pesawat terbang.

Namun, dengan alasan demi kemanusiaan, terpidana seumur hidup yang telah berusia 57 tahun ini sedang mengalami kanker prostat stadium akhir.  Pada tanggal 20 Agustus 2009 pengadilan Scotlandia membebaskannya dari penjara Greenock setelah menjalani 8 tahun masa hukumannya. Sedemikian murah hati orang Inggris membebaskan al-Megrahi dari vonis penjara seumur hidup memang mengundang prasangka. Ingat saja dengan Rudolf Hess tahanan politik penjahat perang Nazi Jerman, sampai usia 92 tahun dan pikun tak juga dibebaskan demi kemanusiaan.

Wajar saja peristiwa pembebasan ini menimbulkan gelombang protes dari para keluarga korban peledakan pesawat ini terhadap putusan pengadilan Scotlandia, tak kurang Presiden Barrack Obama menyatakan rasa kekecewaannya atas putusan ini. Mungkin bukan karena putusan bebasnya yang membuat keluarga korban kecewa, melainkan karena al-Megrahi, terpidana ini disambut sangat meriah sebagai pahlawan ketika pesawat yang mengantarnya pulang mendarat di bandara udara Tripoli.

Di bawah langit ini apakah masih ada tindakan manusia yang dilakukan cuma-cuma tanpa memperhitungkan kepentingan. Kepentingan utama harus disamarkan oleh tindakan lain dengan alasan yang dirancang sedemikian rupa sehingga tampak sopan. Kalau Rudolf Hess dibebaskan apa untungnya dibandingkan dengan al-Megrahi? Kepentingan Inggris Raya harus didahulukan, tokh yang mati adalah orang lain ini, mungkin begitu skenarionya. Apa ya kepentingan utamanya? Rahasia, ya?  Kata orang, gossipnya kepentingan bisnis minyak dan gas alam untuk British Petroleum. Mungkin, para petinggi di Amerika pura-pura kaget dan kecewa, padahal mereka tahu dan juga minta bagian jatah minyak. Dasar politik.

Di Indonesia juga ada banyak peristiwa serupa seperti tersebut di atas yang telah terabaikan demi politik sehingga keadilan dikorbankan. Sebut saja beberapa perkara yang terabaikan, seperti perkara korupsi bekas presiden Soeharto, kasus orang hilang sepanjang tahun 1998, kisah matinya Munir yang misterius, kasus Lumpur Lapindo, dan grasi dari presiden SBY terhadap terpidana drugs. Lalu mau apa engkau terhadap keputusan yang tidak adil ini? Saya masih ingat bagaimana dulu Suciwati isteri dari Munir berbicara langsung kepada Presiden George W. Bush tentang pembuhunan Munir, suaminya. Anda pikir Amerika peduli? Jika Amerika harus peduli, apa kepentingan Amerika di Indonesia berkaitan dengan Munir. Sekali lagi saya katakan, demi kepentingan untuk kepentingan yang lain. Bagaimana pun hebatnya system hukum di Inggris maupun di Amerika atau di mana pun, kalau politik sudah bicara sama saja, rasanya keadilan terasa jauh dari harapan. Hanya kepada TUHAN saja kita berharap.-        

Selasa, 13 November 2012

Kekuatan Tuhan Kekal Sepanjang Masa

“Katakan El Gibbor, Allah itu Perkasa. Ia memberi pengharapan, karena Dia menginginkan umat-Nya bahagia. Pengharapan itu adalah kekuatan di dalam jiwa orang percaya. Orang percaya selalu suka cita di dalam pengharapan.”

Roti dari Tuhan.
Berbagai peristiwa silih berganti mewarnai perjalanan pembangunan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Mulai dari perang kemerdekaan, peristiwa Madiun 1948, pemberontakan G-30-S/PKI 1965, peristiwa Malari 1974, krisis ekonomi 1998 diikuti penurunan kekuasaan Presiden Suharto pada tahun yang sama, perusakan bahkan ada yang dibom pada hari Natal pada banyak rumah ibadat (baca : gereja), peledakan bom di Bali kemudian diikuti banyak teror bom di negeri ini. Banyak peristiwa tak menyenangkan ini tidak menyurutkan semangat anak-anak Tuhan, sebaliknya semakin mendewasakan dan membuat semakin arif dan bijak bagi kita semua. Selama kita masih hidup selama itu pula kita mempunyai masalah. Masalah bukan untuk dihindari, tetapi untuk dihadapi. Setiap masalah mempunyai penanganan yang berbeda-beda pada setiap situasi dan kondisi yang berbeda-beda. Namun, satu hal yg tak boleh Anda lupakan, yakni jangan mengandalkan kekuatan manusia. Tuhan sendiri yang berkata, bahwa terkutuklah orang yang mengandalkan manusia, yang mengandalkan kekuatannya sendiri, dan yang hatinya menjauh dari pada Tuhan. Kekuatan Tuhan itu kekal dan sepanjang masa. Jika Anda bisa mengatakan bahwa segala perkara dapat Anda tanggung karena Dia, Yesus Orang Nazaret yang memberi kekuatan kepada Anda, kekuatan seperti apa yang Anda dapatkan dari-Nya.

Tuhan memberi pengharapan. Sejarah menunjukkan bahwa banyak tokoh terkenal di dunia melakukan bunuh diri, misalnya Cleopatra dari Mesir dengan cara dipagut ular berbisa, diktator Adolf Hitler dan pembantunya, Herman Gobbels dari Jerman dengan cara meminum tablet sianida, bintang film Marlia Hadi dari Indonesia dengan cara gantung diri, dan para samurai dari Jepang melakukan bunuh diri dengan pedang jika gagal dalam tugas. Pasien yang merasa penyakitnya tak kunjung sembuh melakukan bunuh diri atas seizin dokter (euthanasia). Mengapa mereka membunuih diri? Membunuh diri di hadapan Tuhan adalah suatu tindak kejahatan, karena hanya Dia saja yang berhak mencabut nyawa manusia. Jadi, membunuh diri adalah dosa. Hanya ada satu alasan saja bagi mereka yang melakukan bunuh diri, yakni merasa ketiadaan harapan.

Iblis menyediakan ruang pikiran tidak ada harapan, karena dia menghendaki semua manusia mengalami kegagalan, sebaliknya Tuhan menyediakan ruang pikiran positive sumber pengharapan yang menggelorakan semangat di dalam jiwa Anda sehingga suka cita selalu mengiringi kehidupan orang percaya karena Anda mempercayai janji-Nya bahwa Dia menyertai orang percaya senantiasa sampai kepada akhir zaman. Jika pengharapan itu datangnya dari Tuhan, kekuatan dan semangat yang Anda miliki datangnya juga dari Dia. Anda berhasil karena Tuhan menyertaimu [Imanuel].
     
Tuhan memberi hikmat dan kearifan. Tiga unsur keutamaan manusia, yaitu : kecerdasan, kreatifitas dan kearifan. Kecerdasan adalah natural, sudah ada begitu manusia lahir. Kreatifitas adalah upaya manusia meningkatkan kualitas hidupnya dengan kemampuan akalnya. Kearifan adalah kemampuan manusia untuk mengambil keputusan yang tidak berat sebelah. Semakin kaya pengalaman hidup seseorang, maka semakin kaya hikmatnya. Jika talenta itu adalah gabungan kecerdasan dan kreatifitas, hikmat itu adalah talenta plus karena disertai kearifan. Siapa yang memiliki hikmat, dia memiliki harta yang  jauh lebih berharga dibandingkan dengan permata. Manusia memerlukan hikmat Tuhan supaya memiliki kemampuan melakukan perintah Tuhan seperti yang dikehendaki-Nya. Orang bisa berbicara dengan hikmat dan bertindak arif karena kesabaran yang ada pada dirinya. Anda memiliki hati yang sabar karena proses yang berlangsung terus-menerus, bukan terjadi sehari dua hari. Orang bisa memiliki sifat pemarah juga bukan proses sehari dua hari. Jika kesabaran adalah harta berharga yang harus dimiliki oleh orang yang diberkati oleh Tuhan, Anda harus mendapatkannya. Banyak orang berhasil bukan hanya karena kecerdasan, melainkan kemampuan mengendalikan emosi. Orang sabar lebih mudah diterima oleh lingkungan pergaulan dibandingkan dengan orang pandai tetapi sombong. Seorang petinju memenangkan petandingan di atas ring kenyataannya lebih banyak ditentukan oleh kemampuan menjaga emosinya dibandingkan dengan mengandalkan kekuatan fisiknya saja.

Tuhan mencukupkan kebutuhan Anda. Atas seizin Tuhan, Mesir menjadi kekuatan ekonomi yang besar di Timur Tengah setelah Yusuf diangkat menjadi mangkubumi, dengan tujuan memelihara suatu bangsa yang besar, yakni Israel. Yabes memohon supaya diberkati berlimpah-limpah. Agur bin Yake memohon supaya dia dijauhkan dari kemiskinan, karena kemiskinan dapat menggoda seseorang melakukan kejahatan; sebaliknya kekayaan tanpa disertai hikmat Tuhan bisa melemahkan kadar keimanan. Tuhan berkata bahwa kita tidak perlu kuatir, karena kekuatiran di bidang ekonomi juga dialami oleh banyak bangsa yang tak mengenal Tuhan. Jika Anda tidak pernah mengalami keterlambatan membayar uang kuliah atau sekolah, membayar rekening listrik atau perusahaan air minum, ya, puji Tuhan, tetapi hidup terkadang tidak seperti yang Anda harapkan. Sepanjang hidup yang Anda jalani tidak menyimpang ke kiri atau ke kanan, Tuhan tidak akan membiarkan umatnya dalam derita duka nestapa, sehingga tergoda melakukan kejahatan; jika Anda jatuh dalam suatu masalah, Anda tak dibiarkannya tergeletak, karena tangan-Nya menopang diri Anda; dan anak cucumu tidak dibiarkan menjadi pengemis.

Pada akhirnya Anda tidak bisa melepaskan realitas Injil, bahwa betapa pun sulitnya kehidupan yang saudara jalani adalah atas seijin Tuhan pencobaan itu datang kepada saudara, tetapi dibalik kesulitan yang Anda alami, sesungguhnya Allah di dalam Kristus Yesus yang memberi Anda kekuatan untuk bertahan [Flp iv:13].-

Minggu, 11 November 2012

Gudeg Sultan Agung Tak Terlupakan

“Ada yang tidak dapat dibeli dengan uang, yaitu romantisme gudeg Sultan Agung.”

Gudeg Yogyakarta di Jakarta.
Aku mempunyai ikatan batin dengan gudeg” kebanggaan orang Yogyakarta. Gudeg adalah roh kota ini, jiwa nasionalisme orang Yogyakarta, satu kebanggaan, itu sebabnya kota ini disebut kota gu.deg selain kota pelajar. Gudeg adalah sayur yang terbuat dari bahan dasar nangka muda, diolah dengan santan, gula Jawa, bumbu-bumbu penyedap, dan daun jati. Warna kecokelatan pada gudeg ini karena penambahan daun jati. Gudeg, kalau dimakan lengkap dengan nasi, opor ayam, sambal goreng hati, sayur krecek, santan areh, tahu dan tempe bacem, telur ayam, dan sambal terasi. Rasa gu.deg adalah manis dan gurih bercampur dengan sensasi lemak santan, makin banyak santannya, makin lezat. Orang Jawa biasa minum teh manis, hangat, dan kental setelah makan gu.deg.  

Hampir setiap tahun aku dan keluargaku selalu berlibur ke kota Yogyakarta. Kota yang yang selalu dalam ingatanku dari sejak muda remaja. Isteriku mempunyai saudara sepupu di kota ini, sedangkan aku mempunyai sahabat di kota ini juga yang akrab denganku sejak masih muda remaja. Kami menyebut persahabatan ini sebagai unforgetable friend, karena kami telah saling mengenal selama 40 tahun. Persahabatan kami lanjutkan melalui akun facebook sampai sekarang. Sahabatku seorang perempuan, Nugrahani, sampai sekarang masih memberi dedikasi sebagai dosen di Universitas Gajah Mada.

Ditinjau dari ilmu kuliner, gu.deg masakan yang tidak boleh diabaikan begitu saja, buktinya banyak penggemar gu.deg jauh dari luar kota Yogya datang berburu gudeg ke kota ini. Ada juga penggemar yang datang dari Belanda, Spanyol, Belgia, dan Jerman. Ada daya magnet dari kuliner ini sehingga ada penggemar yang nekat antri ke restoran gu.deg yang buka special tengah malam. Orang di sini menyebutnya gu.deg pawon, artinya gu.deg dapur karena makannya di dapur langsung. Aku sendiri mempunyai tempat makan gu.deg favorit sejak muda dulu, yakni gudeg Jalan Sultan Agung, di seberang jalan dengan Hotel Wilis, di sisi kanan theater. Bukanya hanya dua jam saja, dari pukul 21.00 sampai 23.00, meja leseh.an belum sempurna ditata, tetapi pengunjung sudah pada antri.

Namun, ditinjau dari pandangan ilmu kesehatan, gu.deg tergolong makanan tidak bergizi memadai. Apa yang dapat diharapkan dari nangka muda, pasti tidak ada vitamin atau nutrisi lain yang memadai? Sayur krecek terbuat dari bahan dasar kulit kerbau yang seharusnya menjadi kulit sepatu Anda. Kalau sudah terasa lezat di mulut, biasanya lupakan saja gizi sejenak. Makanan enak tidak identik dengan gizi mencukupi atau gizi seimbang, bahkan banyak juga makanan orang Barat yang mempunyai resiko besar terhadap timbulnya penyakit jantung koroner, misalnya beefsteak tenderloin atau sirloin. Di Amerika, donat adalah musuh masyarakat nomor satu dalam menaikkan berat badan. Sering makan donat, maka Anda harus bersiap dengan resiko sakit jantung atau kalau masih beruntung pembuluh darah koroner Anda diberi stent saja. Jadi? Makan makanan selezat apa pun jangan sampai berlebihan.

Jalan Wijilan. In the evening.
Di restoran mana Anda akan menikmati gu.deg? Di mana saja ada, mulai dari segmen warung pinggir jalan kaki lima yang harganya beberapa ribu roepiah satu piring sampai ke resto yang dapat bikin enjoyable dan bertarif  lima belas ribu roepiah satu piring. Ada dua jenis gudeg, yaitu gudeg kering disebut demikian karena tidak berkuah dan gudeg basah. Ini tergantung selera Anda. Di sepanjang Jalan Wijilan ada banyak restoran khusus menyediakan gudeg. Semua nama restoran gudeg selalu dengan nama perempuan sebagai pemilik restoran, seperti Gudeg Bu Lies, Gudeg Bu Dyah, Gudeg Bu Juminten, Gudeg Bu Lasiyem dan seterusnya. Di sini semua gudeg dari jenis kering. Kalau Anda mau yang basah datang saja ke Jalan Sultan Agung, Jalan Dahlan, atau Jalan Katamso pada malam hari. Gudeg kering dapat tahan beberapa hari sehingga dapat dibawa sebagai oleh-oleh, dibawa bersama kan.dil yang terbuat dari tembikar, harganya 45 ribu rupiah per kan.dil.

Aku pernah melihat pasangan suami isteri muda dari Spanyol sedang asyik menikmati gudeg di Jalan Dagen. Mereka selama beberapa hari Yogyakarta dalam perjalanan bulan madu. Romantika bulan madu dengan gu.deg Yogya. Di satu tempat di Jakarta, aku pernah melihat restoran gu.deg tampak sepi oleh pengunjung. Aku masuk ke dalam resto ini dan memesan satu piring gudeg. Tak lama kemudian masuklah satu keluarga besar ke dalam resto ini di seberang tempatku duduk. Mereka tampak gembira satu sama lain ketika pelayan menyodorkan menu makanan. Penampilan mereka yang tampak familiar dengan lingkungan resto ini menunjukkan, bahwa mereka adalah pelanggan setia tempat ini. Walaupun resto ini tampak sepi, pengunjung setia tetap ada. Romantisme gudeg tak pernah padam ditelan waktu.-     

Rabu, 07 November 2012

Durian Buah Berkalori Tinggi

Durian dari Thailand.
Jangan melewatkan buah yang satu ini untuk dinikmati, namanya "durian", dia tumbuh di kebanyakan hutan tropis di Asia Tenggara, seperti di Indonesia, Semenanjung Malaysia, Filipina, dan Thailand. Saya belum pernah mendengar apakah pohon durian juga tumbuh di Laos atau Viet Nam. Pada umumnya buah durian berbau sangat merangsang sekali, kecuali durian yang berasal dari Thailand. Nama tambahan pada belakang nama durian biasanya menunjukkan dari mana buah asalnya, misalnya durian petruk dari Jepara dekat Semarang, durian Parung dari desa Parung di Bogor, durian Solok dari Sumatra Barat, durian Lampung, durian Medan, durian Palembang, durian Thailand, dan seterusnya. Kebanyakan orang Indonesia mengeja nama buah ini dengan kata duren, lebih familiar di telinga. Konsumen Jakarta familiar dengan durian yang berasal dari Thailand, Medan, dan Malaysia. Durian lokal kenyataannya semakin terdesak dengan durian impor baik secara kuantitas datang seperti tak mengenal musim dan kualitas juga memuaskan selera. Misalnya, durian Thailand tidak begitu merangsang baunya, tetapi memiliki daging sangat tebal dan paling manis, sedangkan durian Malaysia berbau harum merangsang mungkin hanya durian Medan saja yang mendekati kualitas durian dari Jiran ini.

Durian lokal tidak mengalami budi daya secara intensive seperti pengembangan varietas atau peningkatan rasa, melainkan dibiarkan tumbuh bebas asalkan setiap tahun panen, karena itu lambat laun pohon semakin tua tak produktif kualitas maupun kuantitas. Tak mengherankan durian lokal tak dapat bersaing dengan durian impor yang semakin deras masuk ke Indonesia. Alasan klasik, pemerintah kurang memberi ruang terhadap penelitian varietas. Ukuran buah durian lokal dari tahun ke tahun tidak ada perubahan sama sekali. Demi uang untuk kebutuhan yang mendesak, maka yang sering kita lihat adalah buah durian dipanen belum waktunya. Sebetulnya banyak juga durian lokal yang berkualitas tinggi, tetapi kuantitas panen yang kalah bersaing dengan durian impor. Sebut saja beberapa di antara mereka, seperti durian Medan, durian Solok, durian Jepara [petruk].   

Asalkan tidak dikonsumsi secara berlebihan, durian adalah buah yang bergizi cukup lengkap dan mempunyai kalori tinggi, karena buah ini memiliki vitamin B, C, kalsium, magnesium, seng, asam folat, zat besi, protein, dan karbohidrat, maka buah ini sehat untuk dikonsumsi. Pada umumnya durian lokal, terutama dari Medan mempunyai kadar alcohol lebih tinggi, dibandingkan dengan durian Thailand. Itu sebabnya jika Anda makan durian local terlalu banyak, Anda dapat mabuk seperti orang yang mabuk karena minum minuman beralkohol. Durian petruk dari Jepara, Jawa Tengah dinamakan demikian, karena bentuk buah yang lonjong panjang seperti hidung Petruk yang panjang. Jika durian petruk ini dapat tumbuh di Italia, mungkin durian ini dinamakan durian Pinokio. Durian Thailand, ini adalah rajanya durian karena ukuran buah yang luar biasa besar, yang terbesar hampir sebesar kepala anak sapi. Ketebalan daging buah jauh di atas rata-rata durian yang ada di Asia Tenggara dengan biji yang kecil saja. Tingginya kadar karbohidrat durian Thai ini, di dalam tubuh oleh enzyme diubah menjadi glukosa seterusnya diubah menjadi trigliserida, yaitu substansi lemak yang dapat menyebabkan masalah kesehatan jantung.

Buah durian dapat langsung dimakan begitu saja setelah buah yang berkulit tebal dan berduri ini dibelah dengan pisau besar dan tajam. Namun, durian tentu akan lebih nikmat, jika dimakan setelah didinginkan di dalam refrigerator selama 24 jam pada temperature antara 5 sampai 10 derajat Celcius. Masukkan daging buah durian Thai ke dalam plastic ware besar bentuk box persegi panjang, tutup rapat, kemudian masukkan ke dalam refrigerator. Biarkan selama 24 jam atau lebih lama lagi, maka hasilnya akan lebih nikmat lagi. Durian lokal biasa dibuat kolak ketan durian, yaitu beberapa ruas daging buah durian direbus dengan santan dan gula palm dan ditambahkan beberapa helai daun pandan. Nah, kuah santan berwarna kecokelatan yang mengental karena daging buah durian yang telah terurai ini dituangkan ke atas nasi ketan. Rasanya, hemmmm, delicious wangi pandan dan durian.

Saya pernah mempunyai keinginan makan durian Thailand sendirian saja satu buah besar. Ketika kesempatan itu ada, ternyata saya hanya sanggup makan isi netto sampai seberat 250 gram atau satu per empat bagian buah saja. Perempuan hamil tidak boleh makan buah durian lokal, karena kadar alcohol yang relative tinggi di dalam buah ini dapat membahayakan janin. Sementara penderita diabetes mellitus dan hipertensi sebaiknya menjaga hati untuk tidak tergoda menikmati kolak ketan durian terlalu banyak … makan dengan hikmat, cukup satu sendok makan saja, ya.- 

Selasa, 06 November 2012

Kesombongan Mendahului Keruntuhan Kekuasaan

Tuhan Maha Ada, bahkan di tempat yang tampaknya orang tak pernah membicarakan keberadaan-Nya. Di halaman pabrik semen, di terminal bus, di stasiun kereta, di sungai, Dia ada. Ia mendengarkan setiap kata yang Anda ucapkan dan Dia memperhatikan tingkah laku Anda. 

Di halaman pabrik semen. Tuhan tetap ada.
Cerita tentang hubungan Haman dan Mordekhai adalah romantika yang sering terjadi disekitar kehidupan kita. Haman seorang pejabat pemerintah, mempunyai kekuasaan, kekayaan, status sosial bagus, keluarga yang mendukung karirnya sebagai pejabat dan dekat dengan lingkaran kekuasaan, tapi jiwanya kerdil, yakni mudah tersinggung, jika keinginan hatinya tidak dituruti oleh orang lain. Ia tidak segan bersaksi dusta dan menjilat atasan demi kepentingan dirinya. Ia tampaknya tidak siap mental menjadi seorang pejabat tinggi pemerintah, karena itu untuk menutupi kekurangannya dia bersikap arogan supaya orang lain tidak mengetahui kekurangannya. Mordekhai adalah figur seorang rakyat kebanyakan yang hidup sederhana tetapi dia orang yang mempunyai prinsip. Haman yang gila hormat itu, menghendaki Mordekhai menghormatinya sebagai pejabat negara, sebaliknya Mordekhai tidak peduli terhadap apa yang diinginkan oleh Haman. Ya, Haman merasa dilecehkan keberadaannya sebagai pejabat oleh rakyat jelata seperti Mordekhai. Setiap hari dia hanya bisa menahan kemarahan saja di dalam hatinya dan menunggu waktu yang tepat untuk melampiaskan dendamnya, karena dia sadar bahwa jika urusannya hanya untuk membalas Mordekhai, terlalu kecil alasan yang digunakan. 

Apakah Anda seorang pejabat tinggi di kantor pemerintah atau perusahaan besar? Apakah Anda pernah diremehkan oleh lingkungan tempat bekerja? Anda bisa saja meredam mereka dengan segala kekuasaan yang Anda miliki, tetapi apakah yang Anda dapatkan setelah melampiaskan kekesalan terhadap bawahan Anda. Anda akan semakin dihormati orang lain bukan karena seberapa banyaknya kekayaan, tingginya jabatan atau status sosial yang anda miliki melainkan seberapa besar kepedulian Anda terhadap orang lain atau lingkungan Anda.    
Banyak orang berupaya mendapatkan kebahagiaan, tetapi sedikit orang saja yang mampu mendapatkan kebahagiaan sejati, karena kondisi seperti ini hanya terdapat pada diri orang lapang hati yang saya katakan sedikit ini. Seperti halnya banyak marthabuck manis dijual di Jakarta, tetapi hanya sedikit saja yang rasanya enak dan berkualitas ekspor. Lapang hati adalah bersikap ikhlas merelakan apa yang pernah dimilikinya atau yang diinginkannya lepas dari jangkauannya. Tuhan sendiri yang mengajarkan kita bersikap lapang hati, Dia itu Mahakaya, kaya dengan kasih karunia, Dia yang kaya luar biasa menjadikan diri-Nya miskin supaya kita yang miskin itu menjadi kaya --- hati Anda dan saya menjadi kaya. Jika Anda memiliki hati yang lapang, itu adalah kekayaan yang luar biasa. Apa yang Anda dapatkan dari sikap lapang hati ini?

Lapang hati membuat jiwa stabil. Jadi pendeta atau pastor siap dipuji dan dicela. Jadi pedagang siap ditipu bukan terima untung besar saja. Jadi karyawan siap ditegur dan dipuji. Hidup ini silih berganti. Dulu jadi juragan, sekarang jadi kuli. Ada siang dan ada malam. Ada madu dan ada onak. Tuhan tidak pernah membuat perjanjian dengan manusia bahwa hidup itu happy terus, tetapi … Tuhan memberi kekuatan kepada orang percaya untuk mengatasi masalah. Jika sebagai pedagang peluang Anda dicuri oleh seorang pesaing, inilah saatnya Anda bersikap lapang hati menerima keadaan yang tidak diinginkan ini. Apakah anda mempunyai alasan untuk mendapatkan kebahagiaan, jika setiap hari hanya bisa menahan kemarahan karena peluang usaha direbut pesaing lain? Marah boleh saja, karena marah adalah salah satu mekanisme melampiaskan emosi tetapi ingat marah cukuplah sehari saja, jangan sampai lewat matahari terbenam, dan jangan melampiaskan kemarahan semau sendiri sehingga Anda sendiri jatuh ke dalam dosa. Jika persoalan hari ini tidak diselesaikan kemudian dibawa tidur, besok hari berikutnya persoalan baru menanti dan jika tidak memenuhi keinginan hati, hasilnya bikin kemarahan baru, begitu terus hari lepas hari  marah lagi. Marah adalah energi negatif yang harus Anda buang, sebaliknya sukacita adalah energi positif yang harus Anda tumbuhkan di dalam pikiran Anda. Positive thinking!

Lapang hati menyadarkan diri anda terhadap realitas. Survey kebahagiaan tahun 2007 membuktikan bahwa kota-kota seperti, Semarang, Bandung, Makassar, Surabaya, Jakarta adalah urutan orang-orang yg menikmati kebahagiaan di Indonesia. Orang yang memiliki keinginan tanpa disertai lapang hati terhadap realitas kehidupannya jelas dapat mengurangi kebahagiaan hidupnya. Orang yang jiwanya tidak stabil pasti hatinya tidak pernah damai, karena mudah sakit hati. Di Jakarta orang yang mempunyai banyak keinginan untuk mendapatkan keinginannya harus dibayar dengan uang, tetapi biaya hidup sedemikian tinggi sehingga dia harus berjuang sekuat tenaga menyisihkan sebagian penghasilannya, yang populer dengan cara kredit. Tidak sedikit pula keinginan memiliki sesuatu materi dilandasi bukan kebutuhan yang primer melainkan sekedar prestise saja. Ada yang terjerat kredit sehingga menikmati hidupnya dalam linangan air mata membayar hutang.

Di Semarang dan sekitarnya tentu tak banyak orang mempunyai keinginan duniawi sehingga pikirannya tak dibebani oleh hutang. Memang, hutang adalah beban pikiran yang dapat mengurangi kebahagiaan Anda, karena itu relakan saja tidak usah memiliki sesuatu jika pada akhirnya menyusahkan Anda sekeluarga. Silahkan memiliki sesuatu sebatas kemampuan dan memang kebutuhan Anda. Dari pada berhutang untuk memiliki sesuatu yang bukan kebutuhan utama, tentu akan lebih baik jika uang Anda diberikan kepada teman atau saudara yang membutuhkan uluran bantuan Anda atau dibawa saja sebagai persembahan ke rumah TUHAN. Anda akan merasakan kebahagiaan justeru karena membuat orang lain menjadi bahagia melalui ketulusan perbuatan baik Anda.

Keinginan anda tidak selamanya terwujud seperti yang anda harapkan. Anda harus menyadari realitas kehidupan yang sedang anda jalani bahwa segala sesuatu terjadi karena rancangan Tuhan, bukanlah rancangan anda, dan jalan anda bukanlah jalan Tuhan. Seperti tingginya langit dari bumi, demikianlah tingginya jalan Tuhan dari jalan Anda dan rancangan Tuhan dari rancangan Anda [Yes.55].

Lapang hati membuat pikiran menjadi damai dan jiwa menjadi  tentram. Haman berhasil  membujuk Raja Ahasyweros supaya Mordekhai dan bangsanya, yakni Yahudi harus dilenyapkan dari bumi Kerajaan Media-Persia dengan alasan, bahwa bangsa Yahudi di kerajaan ini ingin merongrong kekuasaan raja. Di sini sentimen terhadap anti etnis tertentu, yakni Yahudi dihembuskan sampai raja menjadi percaya dengan bisikan dari Haman. Hatinya tidak pernah merasa damai selama masih ada Mordekhai.

Ratu Ester dan semua orang Yahudi di dalam kerajaan ini berpuasa selama tiga hari, tidak makan dan tidak minum. Pada satu malam setelah dekrit pembasmian orang Yahudi diberlakukan, raja tidak dapat tidur. Raja meminta beberapa biduanda membacakan bergantian kitab pencatatan sejarah kerajaan. Di kitab ini terdapat catatan tentang Mordekhai yang pernah memberitahukan, bahwa komplotan Bigtan dan Teresh pernah mencoba membunuh raja ini, tetapi gagal. Raja bertanya kepada biduanda, kehormatan dan kebesaran apakah telah diberikan kepada Mordekhai oleh sebab perkara itu. Biduanda menjawab bahwa dia tidak mendapatkan suatu apa pun. 

Pada pagi harinya Raja bertanya kepada Haman, apakah yang harus dilakukan kepada orang yang raja berkenan kepada orang ini. Haman yang dasar gila hormat dan penjilat, dia menyangka bahwa dirinyalah yang berkenan di hati raja. Ia menjawab, hendaklah diambil pakaian kerajaan yang biasa dipakai oleh raja sendiri, dan lagi kuda yang biasa dikendarai oleh raja sendiri dan yang diberi mahkota kerajaan di kepalanya, dan hendaklah diserahkan pakaian dan kuda itu ke tangan seorang dari antara para pembesar raja, orang-orang bangsawan, lalu hendaklah pakaian itu dikenakan kepada yang raja berkenan menghormatinya, kemudian hendaklah  dia diarak dengan mengendarai kuda itu melalui lapangan kota sedang orang berseru-seru didepannya : Beginilah dilakukan kepada orang yang raja berkenan menghormatinya. Raja bertitah kepada Haman supaya dia melakukan seperti yang dikatakannya dan itu harus dilakukan demikian kepada Mordekhai. Haman melakukan persis seperti yang diucapkannya kepada raja.

Setelah menjalankan perintah raja, Haman bergegas pulang ke rumahnya dengan sedih hatinya. Ia menceritakan kepada isterinya dan kepada teman-temannya tentang kejadian yang baru dialaminya itu. Anda dapat membayangkan sendiri, jika seorang karyawan penjilat yang sangat mengharapkan sanjungan dari atasannya, sebaliknya sanjungan itu justeru diberikan kepada saingannya. Jiwanya pasti tergoncang dan mati gaya. Inilah realitas kehidupan yang telah diajarkan oleh Tuhan kepada kita, yakni siapa saja yang meninggikan dirinya, Tuhan akan merendahkannya.

Singkat cerita, melalui kecerdikan Ratu Ester, maka rencana pembantaian terhadap orang Yahudi dibatalkan; dan mengenai Haman, tidak saja dia gagal melaksanankan pembantaian terhadap bangsa Yahudi, dia bahkan digantung atas perintah raja. Haman tidak menyadari bahwa orang lain juga membutuhkan kehidupan, manusia harus berbagi tempat usaha dan tempat tinggal terhadap sesamanya. Sejarah sudah membuktikan bahwa genosida dari sejak dahulu kala tidak akan pernah berhasil, karena bertentangan dengan kehendak Tuhan, yakni menghendaki kita saling mengasihi satu sama lain. Misal : genosida bangsa Jerman terhadap 5 juta bangsa Yahudi dan bangsa Serbia yang Katholik Orthodox terhadap umat Islam di wilayah Bosnia Herzegovina, semuanya tidak menghasilkan sesuatu pun yang berguna bagi umat manusia. Satu orang musuh kebanyakan, sebaliknya seribu orang teman masih kurang banyak. Apakah Anda juga ingin berbagi tempat dengan sesama Anda?


Minggu, 04 November 2012

Cerdik Seperti Ular, Cantik dan Menggoda Seperti Malinda

“Selagi hidup di dunia orang percaya kepada Tuhan harus cerdik seperti ular supaya tidak ditipu oleh orang fasik, tetapi juga harus tulus ikhlas seperti burung merpati, yakni tidak pernah mempunyai keinginan untuk membalas dendam kejahatan orang fasik.”

Walaupun banyak ahli perbankan mengatakan, bahwa cara pembobolan bank yang dilakukan oleh Inong Malinda Dee tergolong konvensional [kuno], ternyata perempuan ini cukup cerdik memilah-milah calon nasabah yang akan digarapnya. Ia tahu sekali bahwa sebagian besar dari 200 nasabahnya adalah papan atas plat merah atau pejabat negara yang memegang uang siluman. Bukan rahasia lagi di negara ini, dari mana uang yang dimiliki oleh seorang pejabat negara sehingga mempunyai rekening bernilai besar di sebuah bank internasional. Cara lama atau tekhnik lama tidak masalah, yang penting situasi dan kondisi tepat, maka hasil yang efektif akan mudah didapat. Tekhnologi dan metoda memang selalu menunjang banyak bentuk kejahatan sehingga kualitas kejahatan pun akan terus meningkat. Nasabah yang telah digarap oleh perempuan ini tentu tidak menduga sama sekali, betapa cerdiknya Malinda. Cerdik seperti ular, begitu kata pribahasa orang Yahudi. Aku tambahkan -- cerdik seperti ular, cantik dan menggoda seperti Malinda --.

Sebelum orang lain menyadari sepak terjang Malinda Dee membobol bank, perempuan ini pasti telah memikirkan segala kemungkinan terburuk yang akan dia hadapi kemudian hari. Ia seorang perempuan cantik, pandai bergaul, dan menarik sehingga banyak orang senang diajak berbicara dengannya, ya bicara apa saja sehingga terlena. Orang kalau sudah terlena, terutama kaum laki-laki, seumpama kerbau yang hidungnya diikat dengan tali, lalu akan mengekor ditarik ke mana saja maunya Malinda Dee. Ia pasti sudah mengetahui kemampuannya ini dan memanfaat sangat jauh untuk kejahatan yang dilakukannya.

Ini adalah negara korup, di mana-mana banyak orang melakukan perbuatan korup, semua aspek kehidupan selalu dikaitkan dengan korup, semua orang setiap hari berpikir negative, berprasangka buruk, bahwa semua orang berbuat korup. Kita berkubang di danau yang luas sekali, namanya Danau Korupsi. Di danau korupsi ini, orang berpikir dan bertindak mengikuti kecenderungan hatinya, yaitu cari makan dengan cara korupsi. Di danau pelacuran, orang berpikir dan bertindak mengikuti kecederungan hati, yaitu mencari makan dengan jadi pelacur. Alam bawah sadar adalah danau pikiran yang sangat luas berisi pengalaman hidup sehari-hari. Alam bawah sadar Malinda Dee dan pada umumnya orang Indonesia telah terkontaminasi racun pikiran, bahwa semua pejabat negara di negeri ini adalah manusia korup. Jadi? Malinda telah melakukan seleksi nasabah, yakni A, B, C, dan seterusnya adalah katagori pejabat negara dari kementerian P, Q, R, dan seterusnya. Nasabah dengan katagori seperti inilah yang diprioritaskan digarap oleh perempuan ini.

Jika seorang pejabat negara mempunyai rekening yang nilainya melampaui kemampuan total gajinya sampai pension, dari mana pejabat ini memperoleh dananya kalau bukan dari hot money. Nasabah seperti ini, jika uangnya dicuri oleh pencuri yang lain, yakni Malinda, sangat kecil kemungkinannya akan menuntut balik kepada pencuri uangnya, karena dia juga tidak menginginkan pihak kepolisian akan menelusuri asal dananya. Dari pada mendapat kesulitan dengan polisi, lebih baik diam dan duduk manis. Nasabah berjumlah ratusan dan total deposit ratusam milyar rupiah, namanya hot money tidak akan pernah lama berada di genggaman tangan. Uang yang datangnya cepat, maka akan cepat pula perginya. Gaya hidup yang salah dan keserakahan adalah dua unsur mempercepat proses uang cepat lepas dari genggaman tangan. Apakah Malinda bekerja sendirian? Hanya Tuhan dan Malinda yang tahu.

Orang dunia atau orang fasik memang cenderung lihai. Persamaan kata lihai adalah cerdik,  kata ini mengandung arti lebih dari cerdik atau pandai, yakni orang yang pandai memanfaat segala situasi dan kondisi untuk medapatkan yang diinginkannya; boleh dikatakan ada unsur tipu muslihat. Orang percaya kepada Tuhan hidup di tengah kehidupan dunia yang penuh dengan berbagai tipu muslihat, sebaliknya orang percaya tidak boleh larut didalam kehidupan orang fasik. Sarlito Wirawan, seorang psikolog terkenal mengatakan, bahwa ideologi [ajaran] hanya dapat dilawan dengan ideologi [ajaran] juga. Orang percaya tidak diijinkan melawan tipu daya orang fasik dengan tipu muslihat, melainkan melawan tipu muslihat dengan dengan kasih. Kasih adalah ajaran hidup bagi orang percaya kepada Tuhan.-

Sabtu, 03 November 2012

Pembobolan Bank Kejahatan Orang Cerdas Tak Bermoral

“Sebelum Anda memutuskan untuk mendapatkan kekayaan, pertimbangkanlah, bahwa Anda terhitung sebagai orang yang mempunyai responsibilitas mengendalikan diri Anda.”

Parjo, tetanggaku, kerjanya setiap hari adalah sopir bis angkutan umum trayek Cililitan – Blok M, tahunya yang dapat dibobol adalah rumah. Rumahnya dua minggu yang lalu, dinding bagian belakang dibobol pakai linggis oleh pencuri sehingga dua sepeda milik anaknya hilang diambil oleh tamu tak diundang itu. Di kampung halamannya di sebuah desa di wilayah kabupaten Blitar, menurut penalarannya, maling biasa membobol sebuah rumah besar dengan menggunakan linggis. Selama dua minggu ini dia dibuat bingung oleh berita semua koran yang memberitakan sebuah bank internasional dibobol sehingga kerugian sangat besar diderita oleh bank ini. Pakai apa membobolnya? Pakai linggis? Jangan kau sebut orang seperti Parto ini bodoh, kalau pikiran belum tersambung, maka berita apa saja yang sederhana sekalipun pasti tidak dipahami oleh siapa pun. Apalagi tetanggaku ini hanya lulusan sekolah dasar inpres di kampungnya 25 tahun yang lalu.

Bank di satu sudut kota Yogyakarta. 
Kualitas kejahatan sangat tergantung dengan tingkat pendidikan pelaku criminal tersebut. Semakin rendah tingkat pendidikan, maka lebih banyak menggunakan kekuatan fisik untuk melakukan kejahatan; sebaliknya semakin tinggi tingkat pendidikan, pergaulan luas, dan spesialist atau pengalaman dalam suatu bidang, maka orang seperti ini lebih banyak menggunakan kecerdasan dan akal. Di negara-negara maju yang padat tekhnologi dan padat menejemen, seperti Inggris, Prancis, Jerman, Belanda, Amerika, kejahatan sudah melibatkan kemajuan tekhnologi yang ada, seperti penggunaan sinar laser, keterampilan memanjat tebing, keterampilan menyelam, tekhnologi informatika, dan seterusnya ini baru hard-ware saja, belum bicara software yang kebanyakan dimiliki oleh orang sangat professional dalam bidangnya, seperti ahli ekonomi, ahli perbankan, ahli fisika, kalau bukan seorang sarjana paling tidak adalah orang kebanyakan yang sangat berpengalaman dalam suatu bidang, mungkin ahli mekanik mobil atau pilot pesawat terbang. Di Inggris ada seorang muda berpengalaman dalam bidang perbankan pernah berhasil membuat sebuah bank di negaranya bangkrut karena kejahatan yang dilakukannya, tetapi akhirnya dia ditangkap di Singapura dan dipenjara di negara pulau ini. Apa kau pikir, apakah orang lulusan sekolah dasar dapat melakukan seperti yang dilakukan oleh orang Inggris ini?

Ada satu berita dari Jakarta, yakni bank bertaraf internasional di kota ini, City Bank pernah dibobol oleh orang dalam bank ini. Bank bertaraf internasional yang telah dibobol oleh orang dalamnya sendiri ini mengalami kerugian ratusan milyar rupiah. Pelaku utamanya adalah seorang perempuan cantik, pejabat tingkat atas, dan sudah mempunyai pengalaman dalam bidang perbankan selama 20 tahun bekerja di sini. Pada kondisi seperti sekarang ini, di Indonesia semua pegawai bank yang menduduki posisi paling rendah, yaitu teller atau kasir adalah lulusan universitas strata satu. Mereka pegawai bank yang mempunyai skill dan mempunyai potensi juga dapat melakukan kejahatan, karena di depan mata mereka sudah ada senior yang memberikan teladan buruk. Jika pemimpin pengambil keputusan sudah memberi contoh buruk kepada bawahan, perbuatan pemimpin ini pasti akan ditiru oleh orang bawahan pada suatu saat nanti. Pribahasa mengatakan, bahwa guru kencing berlari, murid kencing berdiri. Memang semua tergantung dengan mentalitas setiap individu pegawai. Perilaku seperti ini membuktikan, bahwa ketaatan kepada agama bukan jaminan seseorang itu mempunyai iman. Mulut dapat saja berkata, bahwa dirinya adalah orang beriman kepada TUHAN, tetapi di dalam hati, sesungguhnya beriman kepada uang.

Beriman kepada uang, artinya memuja atau memberhalakan uang. Orang fasik berpikir, bahwa uang itu berarti segalanya. Engkau dapat membayar dengan uang kenikmatan sex dari seorang pelacur di pinggir jalan, tetapi engkau tidak dapat membayar dengan uang untuk mendapatkan kasih sejati. Engkau dapat membayar dengan uang untuk membeli tempat tidur dengan matras yang paling baik di dunia, tetapi engkau tidak dapat membayar dengan uang untuk dapat tidur dengan nyenyak. Ada orang yang dapat tidur dengan langit sebagai atap rumahnya, sebaliknya ada orang yang menderita tidak dapat tidur karena pikirannya tidak lepas dari uang, uang, uang saja, mau diinvestasikan ke mana lagi ini uang. Semua yang engkau lakukan di bawah langit ini adalah sia-sia saja mengejar uang sampai berpeluh, apalagi didapatkan dengan cara haram, yaitu membobol sebuah bank, karena apabila engkau mati, uang yang engkau kejar habis-habisan itu tidak akan engkau bawa mati. Apa engkau pikir mau diwariskan kepada anak dan cucu? Uang haram tidak akan menjadi berkat bagi orang lain.

Pembobol bank ini bernama Inong Malinda Dee, jabatan Relationship Manager. Dua puluh tahun bekerja di perusahaan ini bukanlah waktu yang singkat dan tergolong pegawai yang setia. Seorang pegawai jika telah bekerja selama lima tahun kontinu di sebuah perusahaan, orang ini dapat dikatakan sebagai pegawai yang setia, apalagi sampai 20 tahun, sangat dedikasi. Lima tahun pertama, biasanya seorang pegawai masih dapat menjaga kejujuran hatinya, tetapi gaya hidup salah biasanya yang dapat mengubah mentalitas seseorang. Gaji perempuan ini diperkirakan sekitar 50 juta rupiah belum ditambah bonus tahunan. Gaya hidup salah didapatkan dari lingkungan pergaulan yang buruk, misalnya suka belanja [shopalcoholic], suka traktir orang [entertainment], suka memiliki barang mewah punya high level mark dan pamer sebagai hobby [mobil, perabotan rumah, perhiasan, etc], suka perjalanan [traveling], suka mengenakan pakaian mahal [expensive dress], semua ini dilakukan demi prestisius atau gengsi. Gaya hidup seperti ini, walaupun digaji oleh perusahaan sampai sebesar 3 kali lipat gaji tersebut di atas, pastilah tidak akan mencukupi. Supaya gaya hidup terpenuhi, maka harus dicari siasat supaya penghasilan meningkat lebih tinggi dari yang sekarang, yaitu dengan cara membobol bank. Perbuatan ini juga tergolong korupsi, karena ada pihak lain yang dirugikan, yaitu nasabah; pada akhirnya, pihak bank harus memberi ganti terhadap nasabah yang uangnya dicuri oleh pembobol bank ini. Jakarta memang kota sihir yang dapat menyulap iman seseorang, yang semula beriman kepada TUHAN kemudian berubah menjadi beriman kepada uang.

Kesetiaan Malinda sudah berubah, yang semula dedikasi ditujukan untuk melayani nasabah, selanjutnya berjalan dengan waktu terkikislah sedikit demi sedikit prinsip-prinsip moral yang semula dijunjung tinggi, karena godaan untuk melakukan perbuatan yang tidak etis, yaitu mencuri uang nasabah yang dipercayakan kepada perempuan ini, lebih kuat dari pada menjaga kesetiaan hubungan dengan nasabah. Jika orang sudah mempunyai keinginan untuk melakukan suatu kejahatan, setan mempunyai ramuan memberi jalan atau kesempatan; sebaliknya jika engkau mempunyai keinginan melakukan segala sesuatu yang berguna untuk sesama manusia, Tuhan juga memberi jalan yang tidak menyesatkan, karena perkataan TUHAN adalah pelita bagi kakimu dan terang bagi jalan hidupmu.

Orang yang dapat membobol bank adalah orang cerdas yang mempunyai keahlian membaca post-post pemindahan uang seluruh nasabah bank di dalam balance sheet dan mempunyai kewenangan memindahkan post-post yang ada di dalam balance sheet. Bagi bank setaraf City Bank, balance sheet yang dimiliki tentu luas dan kompleks sekali, karena itu hanya dapat dilakukan oleh pelaku berpendidikan tinggi, seperti Malinda, tidak mungkin dapat dilakukan oleh orang-orang seperti Parjo yang hanya lulusan SD inpres. Suatu hal yang biasa dilakukan oleh semua bank diseluruh dunia, yaitu memberikan private banking kepada nasabah yang dianggap istimewa. Nasabah dapat dikatagorikan istimewa karena mempunyai deposit > 500 juta rupiah, misalnya. Apa saja private banking itu? Antara lain, kemudahan menyetor atau mengambil uang tanpa antri. Nasabah memberi tanda tangan pada selembar form menyatakan nominal uang yang diambil atau disetor. Biasanya nih, kalau sudah dipercaya sekali oleh nasabah, jarang nasabah kemudian memeriksa kebenaran uang yang telah disetor oleh bandit kerah putih ini. Dan, baru ketahuan kemudian setelah keadaan sudah buruk sekali. Asal Anda tahu saja, Melinda menggarap lebih 200 nasabah di atas 500 juta rupiah, bahkan ada yang sampai puluhan milyar rupiah. Deposit seperti ini, jika diambil 100 ribu rupiah sehari tentu tidak ketahuan, … tetapi keserakahan selalu mendahului kehancuran.

Namun, pembobolan bank dilakukan dalam arti kasat mata juga ada, seperti yang dilakukan oleh Robert De Niro dan kelompoknya dalam film HEAT, yaitu membuka brankas setelah memaksa direktur bank meletakkan sidik jari kelima jari tangan kanannya; atau seperti yang dilakukan oleh William Baldwin dalam film Gate Way, yaitu dapat membuka brankas dengan bantuan alat canggih sehingga dapat diketahui susunan kombinasi angka kunci brankas. Tapi kedua orang ini adalah perampok yang mempunyai technology skill.

Pembobolan bank yang telah dilakukan oleh Malinda menurut ahli perbankan sebetulnya cara yang konvensional [kuno], manusia semakin pandai dan kejahatan kerah putih juga semakin dahsyat. Di masa ke depan unit IT harus diawasi lebih ketat lagi, karena mereka orang yang paling tahu program yang dipasang [install] ke dalam computer. Orang-orang yang berpendidikan tinggi tetapi tidak menjunjung tinggi prinsip-prinsip moral, berpeluang besar melakukan perbuatan tidak etis. Dari mana manusia mendapatkan informasi prinsip-prinsip moral supaya di dalam pikirannya tumbuh keinginan melakukan perbuatan etis. Uang adalah akar dari segala kejahatan. Orang yang menjunjung tinggi prinsip-prinsip moral, mempunyai kemampuan mengendalikan uang; bukan uang yang mengendalikan hidupnya. Uang memang dibutuhkan, tetapi cukuplah sebatas untuk makan, pengeluaran rutin bulanan, dapat mengunjungi rumah Tuhan, untuk persembahan [kolekte], dan menolong saudara. Kalau Gusti Allah memberi uang lebih, puji Tuhan dapat digunakan untuk berlibur ke London.-

Jumat, 02 November 2012

Tuhan Memberi Kesempatan Kedua Untuk Anda

“Berbahagialah orang yang diampuni pelanggarannya, yang dosanya ditutupi! Berbahagialah manusia, yang kesalahannya tidak diperhitungkan Tuhan, dan yang tidak berjiwa penipu.” [Psalm xxxii:1-2]

Kesempatan kedua. Jadi pedagang ketoprak.
Keberhasilan sejati dicapai melalui perjuangan dan banyak pengorbanan, bahkan tidak jarang kegagalan mewarnai suka duka menuju keberhasilan. Tetapi yang paling penting adalah bagaimana Anda bangkit dari kegagalan Anda. Anda menjadi orang yang berhasil setelah Anda belajar dari kegagalan demi kegagalan yang pernah anda alami. Seseorang jatuh ke dalam dosa karena manusia memang berkecenderungan berbuat dosa, tetapi apa yang seharusnya dilakukan untuk mengatasi kecenderungan ini. Kita sering melihat seseorang hidupnya di dalam perbudakan dosa, dia begitu putus asa tidak tahu lagi harus berbuat apa untuk melepaskan diri. Terhadap orang-orang seperti inilah Tuhan menaruh belas kasihan supaya hidup mereka semakin berkualitas sehingga hidup ini memiliki makna bagi diri mereka dan bagi sesama manusia.

Bagaimana pun juga Tuhan tidak melegalkan pelanggaran atau dosa karena untuk setiap pelanggaran tentulah ada konsekuensinya, yaitu hukuman, tetapi hukuman Tuhan pastilah mempunyai keadilan sehingga diterima dengan kesadaran pikiran Anda. Misalnya, David dinubuatkan melalui Nathan bahwa keturunannya akan tidak jauh dari pedang, maka ketika nubuatan itu digenapi, dia menerimanya dengan ikhlas karena menyadari dosa yang pernah dibuatnya, yakni meniduri isteri Uriah, Batsyeba sehingga hamil.

Dalam banyak kesempatan Tuhan Jesus tidak selalu berbicara tentang dosa melainkan lebih fokus terhadap belas kasihan. Benar, siapa yang tidak patuh kepada Tuhan pasti berdosa. Tetapi apalah artinya Anda patuh secara normatif tetapi Anda tidak berbelas kasihan kepada sesama Anda. Orang-orang Farisi dan ahli Taurat berusaha mematuhi semua perintah Taurat sehingga mereka merasa orang yang paling benar di dalam masyarakat, tetapi sayang kepatuhan mereka lebih banyak dilandasi azas etika deontologist, yakni orang harus menaati peraturan menurut apa yang tertulis tanpa melihat situasi dan kondisi yang ada. Itulah sebabnya ketika mereka menjumpai seorang perempuan berbuat zinah, dengan sombongnya mereka menuntut supaya Jesus mengizinkan mereka melempari batu perempuan ini sampai mati seperti yang tersurat di dalam Taurat. Kita memang membutuhkan hikmat supaya kita dapat mengerti apa yang dikehendaki oleh Allah, tetapi jika kita mengukur perbuatan kita berdasarkan kepatuhan terhadap norma-norma, kita akan menjadi orang sombong dan merasa lebih baik dari pada orang lain. Kenyataannya Anda memperoleh keselamatan bukan karena mematuhi norma-norma Taurat melainkan beriman kepada Jesus.

Tuhan Jesus memberi kesempatan kepada mereka untuk melempari batu kepada perempuan itu, tetapi harus dimulai oleh mereka yang tidak pernah berbuat dosa. Ternyata mereka tidak berani melakukan apa yang diminta oleh Jesus, karena orang yang paling tua usianya adalah orang yang paling banyak dosanya, ini adalah realitas kehidupan. Itulah sebabnya sering dikatakan bahwa bayi itu ibaratnya kertas kosong yang belum ditulisi sebaliknya orang tua bangka adalah kertas yang telah penuh dengan coretan-coretan kotoran kehidupan.

Perempuan yang telah berbuat zinah ini adalah manusia yang mewakili kehidupan Anda, kehidupan kita semua bahwa kita pernah membuat kesalahan, pelanggaran di hadapan Tuhan. Anda harus jujur terhadap diri sendiri untuk menilai ulang kehidupan Anda yang masih berlangsung ini. Mungkin Anda pernah berkata kasar kepada orang tua. Mungkin Anda pernah berlaku tidak sopan kepada guru di sekolah. Mungkin Anda termasuk orang yang pernah membakar gereja. Mungkin Anda pernah membuat keputusan yang salah. Dan seterusnya ---

Tuhan menghendaki Anda menentukan  pilihan sebagai tantangan kepada Anda untuk berubah menyongsong ke arah kehidupan yang gemilang, yakni Anda harus meninggalkan kehidupan lama Anda. Untuk memenangi sebuah tantangan Anda harus jujur terhadap diri Anda sendiri : ‘Siapa diriku ini?’ dan harus bersikap radikal. Jika besok pagi bangun tidur, Anda masih bisa melihat cahaya matahari di ufuk timur, itulah kemurahan Tuhan memberi kesempatan kedua kepada Anda untuk berubah. Jangan menyia-nyiakan kemurahan Tuhan. Karena pohon yang tidak pernah berbuah lagi pasti akan ditebang oleh pemilik-Nya kemudian batang dan rantingnya dibakar. Amen. Amen. Amen.-