Selasa, 30 Oktober 2018

Orang-Orang Beruntung

Inilah daftar orang-orang beruntung di dunia, urutan pertama adalah James Bond, agen rahasia Inggris rekaan Ian Flemming. Dalam keadaan sesulit apa pun dia selalu ada solusi untuk keluar dari kesulitan. Kedua, John Rambo, bekas anggota pasukan khusus Amerika, Green Barret. Ia mampu menghadapi dan menghabisi satu batalion tentara musuh. Ketiga, Mr Bean orang lugu berasal dari Inggris yang selalu mujur. Mereka adalah rekaan sutradara film produksi Hollywood Amerika. Walaupun mereka adalah rekaan para sutradara, orang-orang beruntung selalu ada di sekeliling kita. Dan, ini adalah janji Tuhan kepada semua orang percaya. Tuhan berkata kepada bangsa Israel melalui nabi-Nya, Musa, bahwa bangsa Israel pasti hidupnya beruntung selama melakukan perkataan Tuhan. Perkataan Tuhan adalah janganlah meninggalkan Tuhan Allah untuk menyembah ilah-ilah lain. Tuhan juga berkata kepada bangsa Israel melalui Yosua, bahwa bangsa Israel harus merenungkan Kitab Suci siang dan malam supaya perjalanan bangsa Israel berhasil dan beruntung. Terbukti nyata, bahwa dari dua juta orang Israel yang meninggalkan Mesir tidak banyak yang dapat memasuki Tanah Kanaan, termasuk Yosua dan Kaleb. Sebagian besar dari mereka mati mengenaskan di Gurun Sinai, karena banyak mengeluh dan menyembah ilah-ilah lain. Seperti apa orang-orang beruntung itu?

Pada dekade 60-an orang Jawa yang mengaku beragama Islam, maka pastilah sebagian besar dari mereka adalah orang Islam abangan, termasuk kami sekeluarga demikian temanku, Donatto Munoz memulai ceritanya. Pada pertengahan 1965 dia dan keluarga ayah dan ibunya pindah dari Jakarta ke Palembang. Ia masih berusia 10 tahun. Pada akhir September tahun itu juga pecah pergolakan politik yang paling dahsyat yang pernah terjadi di negeri ini. Partai Komunis Indonesia menjadi tersangka utama, pihak yang dianggap paling bertanggungjawab dalam peristiwa dahsyat ini. Jutaan anggota partai ini menjalani hukuman mati, dibunuh oleh massa di luar sistem hukum yang berlaku, dan dijebeloskan ke dalam penjara atau dikirim ke Pulau Buru. Jumlah yang terbanyak adalah mati dibunuh oleh massa di luar pengadilan yang sah. Partai Komunis Indonesia memiliki beberapa organisasi massa yang menyusup ke dalam banyak perusahaan negara, antara lain : Serikat Buruh Kereta Api, Serikat Organisasi Buruh Indonesia, Persatuan Buruh Minyak Indonesia, Lembaga Kesenian Rakyat, Pemuda Rakyat, dan Gerakan Wanita Indonesia.

Almarhum ayahnya terhitung sebagai anggota Serikat Buruh Kereta Api. Walaupun ayahnya hanya sebagai anggota biasa, bukan fungsionaris, bukannya tanpa dampak kemudian hari. Di Palembang Donatto bersama ayahnya sekeluarga mendiami satu rumah dinas lama peninggalan Belanda yang memiliki halaman luas. Seorang tukang kebun memelihara halaman rumah yang luas ini, namanya Sunaryo, tetapi biasa dipanggil mas Naryo. Orangnya pendiam tapi ramah dan saleh. Ia seorang penganut Katholik yang taat. Setiap hari Minggu mas Naryo pasti ke gereja. Pada mulanya hati kakaknya Donato tergerak. Pada minggu pertama dia dan kakaknya laki-laki pergi ke gereja bersama mas Naryo. Minggu kedua ibunya mengikuti jejak Donatto dan kakak lakinya pergi ke gereja. pada suatu hari Senen datanglah berkunjung Pastor Neylen ke rumah kediaman mereka, maka mulailah katekisasi. Pada tahun itu juga mereka dibaptis. Satu tahun kemudian ayahnya dibaptis.

Kalau saja ayahnya tidak dimutasi ke Palembang, kemungkinan besar ayahnya dikirim ke Pulau Buru dan mati di sana. Kabar yang terdengar beberapa tahun kemudian, banyak teman ayahnya tidak diketahui keberadaan mereka, apakah mati dibunuh atau dipenjara. Di Palembang ayahnya mempunyai kenalan seorang perwira polisi militer angkatan darat dan perwira ini mengenal pamannya di Jakarta. Walaupun mempunyai kenalan tentara, tidak ada seorang anggota militer mengambil resiko terhadap dirinya nanti diciduk dengan alasan melindungi anggota partai atau anggota organisasi massa terlarang. Lulus SMP tahun 1971, dia tidak melanjutkan ke SMA mengingat pertimbangan dalam jangka panjang ayahnya tidak memiliki dana mencukupi membiayai kuliahnya nanti. Ia memilih melamar sebagai siswa Pendidikan Kejuruan Minyak dan Gas Bumi di Pertamina Plaju. Lamaran diprioritaskan hanya untuk anak-anak karyawan Pertamina, tetapi melalui kenalan ayahnya di Pertamina, maka dia lolos dalam lamaran. Walaupun dia diloloskan dalam tahap awal lamaran, dia tetap harus memenuhi kewajiban mengikuti berbagai test, wawancara, dan test kesehatan. Diterima sebagai siswa saja sudah suatu keberuntungan. Mereka yang bertarung mendapatkan tiket ini bukan saja para lulusan SMP seperti dirinya, tetapi banyak juga lulusan SMA. Lama pendidikan selama 12 bulan, setiap 4 bulan dilakukan ujian. Tidak lulus ujian, maka gugurlah harapan menjadi karyawan perusahaan minyak besar pada waktu itu. Donatto beruntung dalam satu tahun penuh dia lulus. 

Donatto menyelesaikan sekolah lanjutan SMA ketika dia masih bekerja di Pertamina, Plaju. Ada yang mengganggu pikirannya maka dia melanjutkan SMA ini. Karyawan yang mengharapkan jenjang karir lebih tinggi, maka dia harus memiliki ijazah SMA sebagai tiket masuk ke Akademi Minyak dan Gas Bumi di Cepu. Namun, dia mempunyai idee bekerja di perusahaan minyak asing yang pada waktu itu banyak beroperasi di Indonesia. Bukan dia saja yang mempunyai keinginan bekerja di perusahaan minyak asing, melainkan tidak sedikit juga karyawan Pertamina maupun karyawan dari banyak perusahaan lain berlomba untuk mendapatkan kesempatan ini. Pasaran gaji terendah bekerja di perusahaan minyak asing waktu itu adalah 200 juta rupiah. Suatu bilangan gaji yang terbilang besar pada waktu itu dibandingkan gajinya di Pertamina dulu. Kakaknya di Jakarta berkata kepadanya, bahwa ijazah SMA mutlak harus dimiliki terlebih dahulu, baru kemudian menyusun strategi di sini, sebab berbagai perusahaan multinational base-nya berada di kota ini. Pada 1980 Donatto meletakkan jabatan padahal dia belum mempunyai kepastian bahwa dia akan mendapat pekerjaan baru. "Tak terpikirkan olehku waktu itu", katanya kepadaku. Sekali lagi, Tuhan memberi keberuntungan kepadanya, dia diterima bekerja di bagian quality control di pabrik semen di Citeureup, Cibinong, Bogor. Seakan Tuhan berkata kepadanya, cukuplah di sini, sebab tanpa Tuhan menyertai, maka keberuntungan hanya akan membuat seseorang menjadi sombong. Tuhan tidak menyukai orang sombong. Dua kali dia mencoba melamar di dua perusahaan minyak asing, yang pertama milik Amerika beroperasi di Kalimantan Timur dan kedua juga milik Amerika dari perusahaan lain beroperasi di Selat Malaka. Kedua perusahaan minyak asing ini tidak menerimanya. Ia berkata kepadaku, bahwa kebanggaannya sebagai eks karyawan Pertamina tidak ada harganya sama sekali. Setelah kedua kesempatan ini gagal, dia tidak pernah lagi mimpi melamar bekerja di perusahaan minyak asing sampai dia pensiun pada 2010. Pada 1994 pabrik semen tempat dia bekerja sebagian saham perusahaan ini dibeli oleh pemerintah. Untuk alasan ini, maka pemerintah melakukan screening terhadap semua pekerja pabrik. Semua pekerja harus hafal Pancasila, landasan negara Indonesia. Issue Partai Komunis masih mengental di negeri ini pada waktu itu. Ketika Donatto harus mengisi riwayat hidup ayahnya di atas formulir isian hampir saja dia mengisi hal yang terlarang, tetapi dia cepat menghapusnya.  

Selama lima belas tahun dia menjadi seorang Katholik yang taat. Adalah seseorang yang selalu bertanya kepadanya tentang peranan Bunda Maria dan beberapa hal lain yang tertulis di dalam Alkitab, tetapi dia tidak dapat menjawabnya. Orang yang bertanya kepadanya ini memang sedang dalam pergumulan antara Islam dan Kristen. Pertanyaan demi pertanyaan dari orang ini terhadap Donatto menyebabkan dia tenggelam dalam pergumulan pula yang membuat dia harus menggali lebih dalam terhadap Alkitab. Pada masa itu jarang sekali bagi sebagian besar orang Katholik kesadaran membaca Alkitab. Engkau tahu siapa orang yang sering bertanya kepadanya tentang firman Tuhan ini? Orang ini adalah kakak kandungnya sendiri, yang pada akhirnya menerima Kristus sebagai Juru Selamat, sepuluh tahun setelah keluarganya menerima Kristus. Lupa tahunnya berapa, Donatto berkata kepadaku, bahwa pada mulanya dia merasa ada kehilangan ketika untuk pertama kalinya menginjakkan kakinya di Gereja Kristen Pasundan Gunung Putri. Kehilangan tradisi Gereja Katholik yang selama bertahun-tahun dijalaninya. Kemudian dia pindah ke Gereja Protestan di Indonesia Bagian Barat di Cibinong. Pada 1991 dia resmi menjadi anggota jemaat Gereja Kristus Cibinong. Pada 1995 dia menjalani baptis selama di Gereja Betel Indonesia Mawar Saron dan sampai kini dia menjadi seorang penganut kharismatik setengah hati.



Will be continued .....