Selasa, 30 Juni 2020

Aku Ditraktir Makan Sushi Pada Hari Ulang Tahunku

Pada 5 Juni 2020 adalah hari ulang tahunku yang ke 65. Aku sudah pensiun sepuluh tahun yang lalu. Pada saat seperti ini yang berharga kumiliki adalah istriku, anakku perempuan dan imanku kepada Yesus Orang Nazaret, Tuhan dan Juru Selamat manusia. Hubunganku kepada anakku perempuan mengikuti tradisi Jawa adalah tega larane tapi ora tega patine. Setiap saat yang ada dalam hidupku aku ingin selalu dapat melayani keluarga dan Tuhan. Perjalanan hidupku masih panjang untuk disebut seorang ayah yang bertanggungjawab terhadap keluarga. Aku ingin menjadi suami yang dapat membuat bahagia istriku dan membuat bahagia anakku perempuan. Sampai hari ini aku belum dapat memberi yang terbaik, baik untuk istriku maupun anakku perempuan. Sebelum ibuku menutup mata selamanya, beliau berkata kepada istriku bahwa pernikahannya bersama ayahku tidak bahagia. Ah, kiranya damai sejahtera Tuhan Yesus menyertai keluarga kami.

Pada puncaknya pandemi Corona di negeri kami ini, kami mengucap syukur bahwa Tuhan melindungi kami. Kami menikmati sushi yang dibeli secara online oleh anakku perempuan merayakan hari ulang tahunku. Aku mengucapkan banyak terima kasih kepada Yemima. Enak! Anakku perempuan sudah bekerja. Tuhan kiranya Engkau memberkati masa depan putriku yang terkasih.