Pemilik betis ini orang Jawa. |
Pemilik betis ini sedang makan siomay. |
- Betismu sering dilatih dengan beban yang sedikit lebih berat dari kemampuanmu. Kalau tidak memakai beban, namanya bukan latihan. Betul? Tidak boleh memaksakan diri jika engkau berlatih dengan mengayuh sepeda. Otot-otot yang dipaksakan, misalnya naik di jalan tanjakkan akan menyebabkan pelebaran pembuluh darah dan peningkatan ketegangan otot. Pelebaran pembuluh darah dan penegangan berlebihan pada otot akan menampilkan betis yang besar dan keras.
- Betis juga dapat dilatih dengan latihan jump rope. Mula-mula latihan selama dua menit, istirahat satu menit. Kemudian ulangi lagi. Bagi yang belum pernah latihan ini sama sekali, jump rope dua menit terasa lama sekali. Ulangi terus sampai satu jam. Secara bertahap waktu jump dinaikkan sampai sepuluh menit, istirahat dua atau tiga menit. Orang yang sudah terlatih melakukan latihan ini, dapat melakukan beberapa variasi gerakan. Latihan ini berguna untuk melatih otot-otot betis.
- Latihan tersebut di atas sebaiknya diimbangi dengan jalan kaki cepat selama satu jam. Tidak perlu repot dengan alat ukur segala, sebab telah diselidiki oleh ahli olah raga, bahwa jalan kaki cepat menempuh jarak antara tujuh sampai sepuluh kilometer dibutuhkan waktu kira-kira satu jam. Latihan jalan kaki cepat berguna melatih otot-otot pangkal paha. Kombinasikan latihan jump rope dan jalan kaki cepat selang-seling tiap-tiap hari. Latihan renang dengan gaya bebas juga dapat menguatkan otot-otot pangkal paha.
- Dengan posisi tengkurap, lakukan pijatan lembut dengan balsam dari pangkal paha terus ke betis. Minta bantuan dengan orang lain. Gunanya melancarkan peredaran darah dan relaxacy. Lakukan satu minggu sekali atau dua kali selama lima belas menit.
- Bekerja di gedung bertingkat seratus, maka membiasakan dirimu naik-turun tangga adalah solusi terbaik untuk membentuk dan merawat betis indah, sehat, dan sexy. Dan, bonusmu adalah engkau memiliki jantung sehat! Ini hanya joke. Sebab aku tahu berdasarkan pengalaman, kesanggupanmu paling hanya sampai lantai ke tujuh.
- Jangan terlalu sering mengenakan sepatu bertumit tinggi. Sepatu yang cocok untuk menjaga betis tetap indah dan sehat, gunakan tumit sepatu setinggi satu inchi saja.
- Membatasi dari konsumsi makanan berkolestrol tinggi [light density lipoprotein], seperti daging merah, daging bebek, kepiting, udang, otak sapi, jeroan, dan rendang daging sapi. Makanan seperti ini akan membuat pengerasan pembuluh darah. Ikan darat dan ikan laut laut, telur, unggas, dan susu kedelai adalah sumber makanan sehat. Kurangi hidrat arang, sebagai gantinya adalah kentang atau ubi rambat dan perbanyak sayuran dan buah-buahan. Beberapa sayuran dan biji-bijian berikut ini adalah sumber makanan penting yang memberikan asupan kalsium atau zat kapur, antara lain : bayam, daun kacang panjang, daun ubi rambat, daun labu waluh, daun lobak, daun melinjo, daun papaya, daun singkong, pokcay, sawi hijau, kacang Bogor, kacang hijau, kacang kedele, kacang merah, kacang tolo, tahu, dan tempe kedele. Zat kapur berguna untuk mencegah kram otot-otot yang sering terjadi pada betis dan pangkal paha. Jangan lupa sering minum air dua liter per hari. Alangkah baiknya engkau menjauhi semua minuman bersoda. Mengingat begitu banyaknya sayuran dan bijian yang terlibat di sini, maka cukup beralasan untuk disebutkan di sini, bahwa menu gado-gado, pecal, taoge goreng, dan salad adalah sajian menu yang menyehatkan dan memperindah penampilan betis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar