Selasa, 27 Februari 2018

Mendapatkan Warung Makan Sehat di Jakarta

Di Jakarta, mungkin juga di banyak kota di Indonesia mendapatkan warung makan dengan sajian sehat belum menjadi kebutuhan primer bagi masyarakat klas bawah. Yang penting murah dan kenyang. Untuk mendapatkan yang ideal sesuai takaran kesehatan, rasanya masih jauh antara panggang dan api. Untuk memperoleh keuntungan besar tanpa peduli kebutuhan konsumen terhadap kesehatan, maka tidak sedikit warung makan menggunakan bahan-bahan tidak sehat. Misalnya , sayur kadaluarsa, bumbu masak monosodiumglutamat [msg] yang overdosis, daging atau telur ayam kadaluwarsa. Di Jakarta yang namanya warung sederhana tidak lagi didominasi oleh keberadaan warung Tegal. Ruma makan masakan Padang juga ikut meramaikan bursa kuliner murah dan sederhana. Mereka tidak bersaing melainkan saling melengkapi. Mengikuti perkembangan bisniz modern bidang kuliner, banyak warung Tegal yang dibuka di Jakarta berbasis franchise. Cirinya warung makan berbasis franchise adalah di banyak tempat yang berbeda lokasi memiliki nama yang sama. Di suatu lokasi tidak akan dijumpai dua warung makan dengan nama yang sama. Di tempat yang agak berjauhan dari tempat ini baru akan dijumpai warung makan dengn nama yang sama dari tempat sebelumnya. Misalnya, Warung Tegal Mulia Bahari. Ketika perutmu lapar pada tengah hari dan pilihan di depanmu ada warung Tegal, maka pikiranmu bertanya, sehatkah warung makan ini. Melirik rumah makan Padang di sebelahnya, engkau juga bertanya kepada hatimu, sehatkah resto Padang ini. Akhirnya sampai tidak makan sama sekali, sebab takut terhadap kualitas kesehatan kuliner Tegal maupun Padang.

Warung yang kumuh, dinding dalam warung yang kusam dan hidangan asal jadi saja gambaran seperti inilah warung makan sederhana untuk segmen menengah ke bawah. Jangan pernah masuk ke dalam dapur warung makan Tegal maupun resto sederhana masakan Padang, sebab setelah engkau melihat cara mereka memasak di dapur, mungkin hal ini dapat merusak selera makanmu. Lebih baik langsung duduk di bangku atau kursi dan pesan menu kesukaanmu. Aku pernah melihat bagaimana koki suatu warung makan memasukkan bumbu masak msg ke dalam kira-kira lima atau delapan liter sayur soup dalam kuali. Ia memasukkan 500 gram msg ke dalam soup ini. Garam dapur mengasinkan soup dan msg menggurihkan soup sehingga nafsu makan meningkat. Garam dapur maupun msg substansi keduanya adalah persenyawaan unsur sodium [ nama lain sodium adalah natrium]. Ada seorang laki bujangan selama lebih 25 tahun mengonsumsi hidangan warung makan Tegal. Pada suatu sore ketika dia berjalan-jalan ditemui oleh beberapa tetangga jatuh, ambruk tak dapat bangun lagi. Ia mengalami suatu kondisi yang disebut hypokalemia, yakni kadar kalium di dalam darah rendah atau sangat rendah. Asupan sodium semakin meningkat, maka keberadaan kalium semakin terusir dari dalam sel-sel darah merah. Kadar kalium yang sedekian rendah membuat jaringan otot di dalam tubuhnya tidak bertenaga lagi untuk menjaga tubuhnya tetap berdiri. Dan, untuk waktu jangka panjang menu makanan dengan kualitas demikian akan memicu tekanan darah naik semakin tinggi kemudian berakhir dengan stroke.


 

Senin, 26 Februari 2018

Sukacita, Berdoa, dan Mengucap Syukur

Roh Kudus dalam suatu penglihatan kepada Paulus tidak mengijinkan rasul ini melakukan pengabaran Injil ke Asia melainkan memberi jalan pengabaran Injil ke seluruh Eropa Timur dan Semenanjung Balkan melalui Makedonia, yakni suatu wilayah kecil di sebelah utara Yunani sekarang. Di sebelah utara Yunani terdapat kota pelabuhan besar bernama Tesalonika. Di kota inilah dia mengabarkan Injil. Ia peka terhadap suara Tuhan dalam penglihatan ini, maka dia pergi ke Tesalonika yang masih wilayah Makedonia. Injil diberitakan di sini dengan kuasa Roh Kudus. Sebagian besar orang Yunani di kota ini yang menerima Injil Kristus pada mulanya adalah pengikut Yudaisme. Walaupun ada perlawanan dari orang-orang Yahudi, pengabaran Injil di kota ini sangat berhasil dilakukan oleh Paulus. Paulus memang seorang pengabar Injil dan pengkhotbah ulung, tetapi yang paling penting adalah pekerjaannya berhasil tidak lepas dari penyertaan Roh Kudus. Cukup beralasan bagi Paulus untuk mengingatkan jemaat di kota ini supaya senantiasa bersukacita karena banyak jiwa diselamatkan melalui pengabaran Injil di kota ini.

Sukacita adalah bagian dari buah-buah Roh Kudus atas diri orang Kristen yang hidup di dalam Kristus. Buah Roh diperolah setelah melalui proses pengudusan hidup orang Kristen. Pengudusan memiliki arti meninggalkan kehidupan lama dan selanjutnya teladan Kristus semakin nyata dalam kehidupanmu. Siapa pun orang yang hidupnya di dalam Kristus, maka dia adalah ciptaan baru, yang lama sudah berlalu dan yang baru sudah datang. Engkau dapat bergembira karena lingkunganmu memang dalam suasana meriah pesta perkawinan, pesta ulang tahun, atau reuni dengan teman-teman lama. Namun, begitu kembali pulang ke rumah masing-masih, kembali juga dalam suasana semula yang muram karena suasana keluarga yang tak harmonis. Sukacita tidak dipengaruhi oleh atmosfir di mana engkau berada, sebab semua tindakan yang dilandasi oleh urapan Roh Kudus akan menghasilkan hati sukacita meliputi iman, kasih, dan pengharapan. Di dalam hati orang yang menyimpan dengki, maka sukacita pasti jauh dari dirinya. "Saul mengalahkan beribu-ribu musuh, tetapi Daud berlaksa-laksa." Perkataan dalam nyanyian ini sudah cukup membangkitkan amarah Saul dengan sangat dan mulai saat initu dia  mendengki terhadap anak Isai, Daud. Jiwanya dirasuki oleh roh jahat sehingga dia menampilkan perilaku yang tidak wajar. Setiap saat dan setiap hari tiada waktu terlewatkan berupaya untuk membunuh Daud dengan alibi kuat. Raja Saul sampai pada akhir hidupnya tidak memiliki sukacita di dalam hatinya. Ia mati bunuh diri [1 Samuel xxxi:4]. Di mana ada kehadiran Roh Tuhan, maka di situ ada sukacita. Orang yang hidup di dalam Kristus tidak pernah mengalami kesepian, walaupun orang ini settle di desa terpencil jauh dari keramaian kota. Perhatikan saja kebiasaan Yesus selalu mengajak murid-murid-Nya ke tempat sunyi untuk berdoa. Orang yang rajin dan tekun berdoa, hatinya selalu sukacita, walaupun orang ini berada di tempat sepi. Kehidupan orang Kristen sejatinya adalah kehidupan sukacita, sebab di dalam jiwa orang Kristen ditanamkan terus-menerus pentingnya memuji Tuhan baik waktu suka maupun duka. Berbagai peristiwa yang dialami oleh orang Kristen, maka menyanyi memuji Tuhan tidak pernah terlewatkan. Orang tua meninggal, menyanyi. Dipecat dari pekerjaan, menyanyi. Di dalam penjara, Paulus menyanyi. Dompet kosong tak ada uang, menyanyi. Ditinggal oleh pacar, menyanyi. Dapat berkat? Apalagi, menyanyinya pasti keras suaranya. Adakah di antara orang Kristen datang ke rumah Tuhan dengan wajah muram? Sinar matamu sudah cukup mencerminkan keadaan hatimu.

Orang Kristen sejatinya menyadari bahwa dirinya membutuhkan pertolongan dari Tuhan, maka berdoa sebagai suatu tindakan yang membuat kehidupan rohaninya tetap hidup. Berdoa adalah nafas kehidupan rohani orang Kristen. Orang percaya yang mengaku dirinya adalah orang Kristen tetapi tidak pernah berdoa, maka kehidupan rohaninya patut dipertanyakan. Hanya pada Tuhan saja kiranya aku tenang, sebab pada-Nyalah harapanku. Hanya dialah gunung batuku dan keselamatanku, kota bentengku, aku tidak akan goyah. Pada Tuhan ada keselamatanku; gunung batuku kekuatanku, tempat perlindunganku ialah Tuhan. Percayalah kepada-Nya setiap waktu, hai umat, curahkanlah isi hatimu di hadapan-Nya; Tuhan ialah tempat perlindungan orang Kristen. Penulis Mazmur mengajakmu untuk mencurahkan seluruh isi hatimu sebanyak-banyaknya di hadapan Tuhan. Berdoa artinya engkau mencurahkan seluruh isi hatimu kepada Dia yang membuat engkau hidup. Curahkan, curahkan, curahkan seluruh isi hatimu di hadapan-Nya seperti seorang teruna mengungkapkan isi hatinya kepada gadis pujaan hatinya. Berdoa bukan hanya dengan kata-kata yang panjang dan indah bunyinya seperti puisi, melainkan yang penting ada hadirat Tuhan. Tanpa hadirat Tuhan dalam mezbah doamu, maka doamu tidak berkenan di hadapan-Nya. Tangan Tuhan tidaklah kurang panjang untuk menolongmu dan telinga Tuhan tidak kurang mendengar seruan doamu, tetapi yang menghalangi doamu sampai ke hadirat Tuhan adalah dosa-dosamu. kepada-Nya [Yesaya lix:1-2]. Akuilah dosa-dosamu dan bertobatlah, maka tingkap-tingkap langit akan dibukakan oleh-Nya. Berdoa lebih banyak untuk orang lain, terutama untuk pengabaran Injil di tanah air kita dan berdoa untuk semua gembala dan penginjil.

Seberapa banyak engkau mengucapkan kata syukur di dalam doamu kepada Tuhan yang setia memelihara hidupmu? Sebelum mengajukan permohonan sebanyak mungkin engkau seharusnya mengucap syukur. Mengucap syukur artinya engkau menghormati kemurahan Tuhan dan ada sukacita di dalam hatimu melihat keadaanmu yang sekarang ini. Nyatakan rasa syukurmu dalam tindakan, yakni menghormati semua kebaikan Tuhan yang memelihara hidupmu sampai sekarang. Kekristenan bukan sekedar percaya keselamatan yang dijanjikan oleh Allah Bapa melalui anak tunggal-Nya, Tuhan Yesus Kristus, melainkan mengucap syukur dalam segala kondisi yang engkau alami saat ini. Mengucap syukur atas berkat makanan yang dihadirkan oleh Tuhan di dalam rumahmu. Tuhan sangat murka apabila engkau membuang makanan dengan alasan bosan dengan makanan yang ada. Mengucap syukurlah sebab Dia memakai engkau sebagai orang yang berguna di dalam rumah-Nya selagi engkau masih berdaya. Kesusahan memang tidak menyenangkan, tetapi engkau seharusnya menyadari, bahwa atas seijin Tuhan penderitaan ada pada dirimu untuk mendewasakanmu, dan pada waktunya Dia yang Mahabaik melepaskan engkau dari jerat masalah. Tuhan adalah Allah yang Mahatahu rancangan-rangangan apa yang ada pada-Nya atas dirimu, yakni rangcangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan [Yeremia xxix:11].

Negeri kita tengah mengalami sesuatu yang pernah dialami oleh jemaat di Tesalonika, yakni gelombang intoleransi dari komunitas Yahudi. Mereka mendapat perlawanan ketika banyak di antara mereka menerima kasih karunia Kristus melalui penginjilan Paulus, tetapi setapak demi setapak jiwa-jiwa baru semakin banyak datang untuk bertobat. Untuk menghadapi gelombang intoleransi, maka orang Kristen di negeri ini harus bersatu hati dalam semangat penginjilan. Injil Kristus adalah kekuatan Allah dan firman Allah adalah kekuatan Allah yang menguatkan iman, kasih, dan pengharapan. Tuhan ada di pihak kita, maka kemenangan ada di pihak kita.-