 |
| Lingkungan tenang menurunkan hipertensi. |
Hipertensi adalah nama sebuah penyakit yang sering
membuat penderitanya pusing tujuh keliling apabila penyakit ini sedang datang.
Hidup berbahagia bersama Luna Maya memang dambaan setiap pemuda lajang yang
sudah kebelet ingin menikah, tetapi Anda, jika termasuk seorang penderita
hipertensi memang diminta hidup berbahagia berdampingan dengan makhluk yang
bernama hipertensi, supaya Anda juga dapat menikmati hidup normal sebagaimana
sebelum Anda mengidap penyakit ini. Dulu sewaktu masih sehat, Anda diajarkan
mengelelola kesehatan dengan norma-norma ilmu kesehatan, misalnya setiap hari
meluangkan satu jam untuk olah raga, makan makanan yang sehat dengan gizi yang
seimbang dan seterusnya. Tetapi begitu Anda mengidap hipertensi, pengelolaan
dialihkan terhadap penyakit hipertensi Anda. Bagaimana menikmati hidup
berbahagia bersama hipertensi? Bagaimana itu, ya?
Tekanan darah. Voluma darah di dalam
tubuh orang dewasa adalah 5 liter, darah ini bersirkulasi di dalam tubuh
melalui pembuluh darah utama, yaitu arteri dengan jantung yang berfungsi
sebagai pompa darah; setelah beredar ke seluruh jaringan tubuh, darah kembali
ke jantung melalui pembuluh barah balik, yaitu vena. Ketika jantung memompa
darah ke seluruh tubuh, timbul tekanan di seluruh pembuluh darah arteri,
tekanan ini disebut sistolik. Setelah jantung selesai memompa, tekanan dalam
pembuluh arteri menurun, yaitu selama jantung beristirahat atau waktu di antara
denyutan, tekanan pada saat ini disebut diastolik. Tensi artinya tekanan atau
tegangan, sedangkan hiper artinya luar biasa atau di atas super. Kita sudah
terlalu sering mendengar kata super, seperti super market, super power, super
man. Super market sekarang dirasakan kecil, kini muncul yang disebut hyper
market. Jadi yang disebut hypertension [dalam istilah kedokteran berbahasa
Inggeris] atau hipertensi adalah tekanan darah yang berlebihan menekan dinding
pembuluh arteri di luar kenormalan. Berapa tekanan darah yang normal ? Menurut
standard World Health Organization hubungan kenormalan antara sistolik dan
diatolik [S/D] adalah : normal, =<140 mmHg/=< 90 mmHg; ambang batas,
141-159 mmHg/91-94 mm Hg; hipertensi, =>160 mmHg/=> 95 mmHg.
 |
| Kalium di dalam pisang menurunkan hipertensi. |
Atherosclerosis. Jika kondisi tekanan
darah mempunyai kecenderungan mudah naik telah diketahui sejak dini, perawatan
terhadap hipertensi tentu akan lebih mudah ditangani dengan cara mengontrol
secara rutin tekanan darah; karena penyakit ini memerlukan waktu antara 10
sampai 20 tahun kemudian untuk merusak kesehatan tubuh Anda. Jika total kolestrol
[LDL & HDL] dan trigliserida dalam keadaan di luar batas kenormalan, yakni
LDL, 139 -150 mg/dl, HDL, 40 - 75 mg/dl, dan trigliserida, =< 150 mg/dl,
lama-kelamaan substansi lemak ini [LDL & trigeliserida] ditambah tekanan
darah yang ada merembes ke bagian dalam dinding arteri dan mengendap sebagai
plaque sehingga pembuluh darah menjadi mengeras dan berkurang elastisitasnya. HDL memiliki struktur molekul lebih
besar dibandingkan dengan LDL, tetapi lebih lunak dan kehadirannya mengusir
LDL. Sebaliknya LDL memiliki struktur molekul padat dan dapat mengendap sebagai
plaque di dalam pembuluh darah. Proses pengendapan lemak di sepanjang arteri sampai menjadi plaque yang
mengeraskan pembuluh darah ini disebut atherosclerosis, yakni penyakit
pengerasan pembuluh darah. Merokok, minuman keras, dan sering makan makanan
yang tinggi kalori akan meningkatkan resiko atherosclerosis [lihat gambar].
Jika penimbunan plaque semakin banyak, tekanan darah
semakin tinggi karena jantung bekerja ekstra keras supaya dapat mendorong darah
ke seluruh pembuluh dan jaringan tubuh. Hal ini seumpama pipa saluran air di
rumah Anda yang semakin lama penuh dengan ganggang dan kotoran lain, maka
dibutuhkan tekanan air dari pompa yang semakin besar supaya air dapat mengalir
ke dalam tangki. Seorang penderita hipertensi kronis, serabut otot pada
jantungnya menegang melampaui batas karena jantungnya bertahun-tahun harus
kerja ekstra keras memompa darah sehingga akhirnya volume bilik jantungnya
membesar; dan akhirnya tiba pada suatu waktu kemampuan jantung memompa darah
menjadi tidak efektif lagi. Sesuai menurut hukum PV dalam fisika, bahwa jika
voluma, V ruangan diperbesar [ruangan bilik jantung], tekanan, P menjadi
diperkecil, akibatnya adalah darah dan air semakin banyak tertimbun di dalam paru-paru
sehingga penderita kadang-kadang mengalami sesak nafas.
Karena adanya pengaruh gaya
Stroke. Penderita penyakit hipertensi memiliki
potensi mengalami stroke, serangan jantung [heart attack], dan gagal ginjal.
Stroke terjadi, karena penyediaan darah di bagian otak mengalami gangguan atau
pembuluh darah rambut di dalam otak yang tidak elastis lagi pecah akibat
mengalami tekanan darah yang meningkat di luar kenormalan, sehingga penyediaan
darah yang membawa oksigen yang dibutuhkan oleh otak akan mengganggu bahkan
melumpuhkan syaraf pada bagian tubuh tertentu. Jika terjadi kerusakan pada
bagian otak sebelah kanan, kelumpuhan terjadi pada bagian tubuh sebelah kiri,
karena otak kanan mengendalikan bagian tubuh sebelah kiri; begitu juga dengan
sebaliknya.
Serangan jantung. Serangan jantung
terjadi apabila otot jantung, koroner arteri kanan atau kiri sekonyong-konyong
tidak mendapat aliran darah karena mengalami sumbatan berupa gumpalan darah
atau lemak. Gender lelaki lebih banyak kemungkinan mendapat serangan jantung
dibandingkan dengan perempuan, orang yang merokok dan sering minum kopi lebih
besar kemungkinannya mendapat serangan jantung. Orang yang terkena serangan
jatung wajahnya tampak kebiruan karena darah kekurangan oksigen.
Gagal ginjal. Di dalam ginjal terdapat jaringan
penyaringan mikroskopis yang dinamakan nephron. Hasil limbah metabolisme tubuh
disaring oleh nephron ini dan dibuang ke dalam air kencing. Jika pembuluh
rambut di dalam ginjal menyempit karena endapan plaque dan tekanan darah yang
semakin tinggi, aliran darah yang menuju ke nephron akan berkurang sehingga
fungsi penyaringan limbah di dalam ginjal terganggu; sehingga mengakibatkan
limbah yang seharus keluar ke dalam air kencing, tetapi justeru balik kembali
ke dalam darah. Limbah seperti ureum, yakni metabolisme dari protein yang
semakin banyak dan beredar-edar di dalam darah terjadi karena kegagalan ginjal
tidak berfungsi sebagaimana seharusnya. Jika ginjal sama sekali tidak berfungsi,
diperlukan mesin dialysis untuk mencuci darah secara kimia dan mekanis selama
lebih kurang 4 jam.
Natrium. Natrium
di dalam air pada umumnya berbentuk sebagai persenyawaan natrium chlorida
[NaCl]. Unsur natrium memegang peranan penting dalam masalah hipertensi karena
itu akan dibahas agak lebih terinci. Di dalam perdagangan Anda menjumpai
natrium disebut sebagai sodium. Natrium khlorida butiran berwarna putih rasanya
asin dan biasa disebut sebagai garam dapur [table salt] yang kita gunakan untuk
memasak makanan. Garam ini terdiri dari, 40 persen natrium dan 60 persen
khlorida.
Jadi perbandingan
antara garam [NaCl] terhadap natrium adalah 100 banding 40 [5:2] atau garam
[NaCl]= [5/2] x natrium [Na] atau natrium = [2/5] x garam [NaCl].
Jika Anda menjumpai suatu produk makanan mengandung
100 mg natrium [tertulis pada labelnya], artinya produk makanan ini mengandung
garam sebanyak := [5/2] x 100 := 3570 mg garam. Natrium terdapat di dalam makanan
yang Anda makan selain sebagai garam dapur yang dikonsumsi secara nyata,
natrium dikonsumsi juga secara tersembunyi dalam berbagai makanan, seperti
daging hewan; kombinasi makanan siap saji, kue, dan kalengan, dalam bentuk
mononatriumglutamate [bumbu masak], natriumbenzoat [zat pengawet],
natriumbikarbonat [pengembang kue]. Natrium berperan sebagai : pemelihara
keseimbangan kimiawi dan pengatur volume cairan tubuh, pengantar pulsa-pulsa
syaraf, dan pembantu kontraksi jaringan otot.
Jika berat badan semakin meningkat, terdapat
kecenderungan pengeluaran insulin yang semakin bertambah. Insulin adalah
hormone yang diproduksi oleh pankreas untuk mengendalikan kadar gula di dalam
darah. Dengan bertambahnya insulin, penyerapan natrium dalam ginjal akan
bertambah sehingga pengeluaran natrium dalam air kencing akan berkurang. Dengan
bertambahnya natrium di dalam tubuh, jumlah cairan di dalam tubuh juga akan
bertambah. Semakin banyak cairan termasuk darah yang ditahan, maka tekanan
darah menjadi semakin tinggi. Garam dapur dalam jumlah sedikit dapat menambah
kesedapan dan kelezatan makanan, sebaliknya dalam jumlah banyak dapat
membahayakan tubuh [2,75 gram s/d 3 gram per kilogram berat badan]. Banyak orang
sering tidak menyadari mengonsumsi banyak makanan sampai total natrium-nya
telah melampaui batas, karena mereka beranggapan belum terasa asinnya. Jika
Anda menjumpai suatu produk makanan bertuliskan “unsalted” [tak bergaram],
artinya produk ini menggunakan garam secara normal; penggunaan garam yang baik
terhadap kesehatan memang demikian, yakni mengandung garam, tetapi rasa asin
tak sampai menyentuh lidah. Memang kelezatan makanan sering tidak sinkron
dengan nilai kesehatan. Makanan yang rasa asinnya tidak sampai ke ujung lidah,
pastilah rasanya tidak lezat. Kebutuhan minimum natrium per hari,
bayi/remaja/dewasa, mg : 115-750/350-2700/1100-2700. Jika tekanan darah Anda
mempunyai kecenderungan mudah naik atau telah mengidap hipertensi tingkat dini,
mulai sekarang kurangilah konsumsi natrium Anda.
Kalium. Di alam bebas kalium tidak berdiri
sendiri tetapi terikat dengan unsur lain. Di dalam tubuh manusia unsur ini
bersenyawa dengan unsur khlor sebagai kalium khlorida [KCl]. Nama lain dari kalium adalah potassium. Di dalam tubuh
manusia kalium merupakan unsur yang ketiga terbanyak sesudah kalsium dan
fosfor, dan dua kali lebih banyak dibandingkan dengan natrium. Kalium berperan
untuk menjaga semua jaringan otot, termasuk otot jantung berkontraksi dengan
baik dan memberikan kesempatan bagi ginjal bekerja lebih efisien dengan
menghemat natrium. Kalium banyak terdapat di dalam buah-buahan dan
sayur-sayuran. Peningkatan kalium di dalam darah mendorong penurunan natrium sehingga mencapai keseimbangan ion di dalam darah dan tekanan darah mencapai yang diperbolehkan. Beberapa buah sebagai sumber kalium, yakni pisang, anggur, kiwi, jeruk, tamarind [asam Jawa], dan strawberry.
Say no to … Katakan tidak terhadap kopi,
rokok, jamu, junk food, snack, dan ... sex bebas. Kopi jelas mengandung cafein,
yakni suatu zat yang merangsang kerja jantung memompa darah lebih banyak lagi
ke dalam pembuluh arteri dan seluruh jaringan supaya otak akan lebih banyak
lagi mendapat pasokan oksigen. Banyak beredar di masyarakat minuman energy
instant yang mengandung cafein diiklankan oleh produsennya sebagai minuman yang
memberikan effek pada tubuh segera berenergy sehingga orang yang meminumnya
mempunyai tenaga ekstra bekerja lebih lama dari biasanya. Logikanya, bagaimana
pun juga Anda harus beristirahat cukup, karena jika Anda memaksa diri, berarti
Anda memaksakan seluruh sistem di tubuh Anda bekerja keras sehingga pada suatu
saat ada bagian yang paling lemah terkena lebih dulu akibatnya, misalnya ada
arteri yang pecah atau lever yang mengeras, dan seterusnya.
Saya sering membaca dari surat
Sekali Anda mengisap sebatang rokok, maka sejumlah
racun, seperti nikotin, karbonmonoksida, hidrogensianida, ammonia, formaline,
acetone, vinyl khlorida, bahkan beberapa zat kimia lain yang bersifat radio
aktif, seperti polonium masuk ke dalam darah dan segera diikat oleh haemoglobin
sehingga Anda kekurangan pasokan oksigen. Tiga racun yang pertama sangat kita
kenal, yaitu nikotin, suatu zat cair yang tak berwarna, berminyak, larut di
dalam air, ekstraknya digunakan sebagai pestisida, dan memberi kontribusi
peningkatan denyut jantung; karbonmonoksida, suatu gas yang dilepaskan dari hasil
reaksi pembakaran bensin dan oksigen didalam mesin mobil; hidrogensianida,
suatu gas sangat beracun yang dapat mengentalkan darah.
Mengonsumsi minuman beralkohol [alcoholic drink]
dalam jumlah yang terbatas dapat ditoleransi akan memberikan effek yang baik
terhadap tubuh, yakni satu gelas kecil anggur, sampanye, sake [30 ml] atau satu
kaleng beer per hari. Namun, minuman beralkohol tidak dianjurkan mengingat
effeknya dalam jangka panjang dapat menyebabkan kecanduan. Anda mulai saat ini
memang harus menjauhi udang dan cumi-cumi, makanan laut yang tinggi protein,
tetapi sangat sarat dengan kolestrol. Jika Anda rindu menikmati lezatnya udang
atau cumi-cumi, cukup makan kakinya saja, dagingnya berikan untuk saya, well,
okay?
Say yes to … Katakan ya terhadap komsumsi air
mineral yang banyak, banyak makan sayuran hijau, minum juice, buah-buahan,
sayuran atau kombinasi keduanya, memperluas pergaulan sehat, dan memiliki
kebiasaan yang bermanfaat. Air mineral adalah zat cair diuretic yang paling
murah. Air akan menurunkan natrium di dalam darah, sementara untuk menggantikan
kalium yang ikut terbuang bersama air kencing dapat diganti dengan banyak
mengonsumsi sayuran hijau. Semua daun boleh dimakan, kecuali daun pintu dan
daun jendela. Sering menghadiri persekutuan kebaktian bersama dan menghindari
percakapan yang tidak berguna [gossip]. Melihat pemandangan sejauh mata
memandang di laut atau dipegunungan, memelihara binatang seperti ikan di dalam
aquarium, anjing, kuda, atau kucing dan hobby berkebun baik untuk menjaga tekanan
darah tetap normal.
Latihan fisik. Anda melakukan
kegiatan fisik secara rutin, seperti jalan kaki, jogging, mendayung sepeda,
berenang, dan senam ringan paling sedikit satu jam sehari akan membantu menjaga
tekanan darah tetap normal. Anda tidak dianjurkan melakukan olah raga angkat
beban karena latihan ini terlalu menegangkan otot sehingga dapat membahayakan
pembuluh darah apabila Anda mempunyai kecenderungan tekanan darah mudah
naik.
Atmosfir. Suasana rumah tinggal yang tenang adalah
satu keharusan, menikmati alunan musik slow rhythm, romantic, atau klasik ringan,
seperti Frederick Franchois Chopine, Johann Strauss, Trio Bimbo, and so on.
Saya pikir Michael Jackson bukan teman yang cocok menemani Anda dibandingkan
dengan John Lennon dan teman-temannya. Atmosfir demikian sangat membantu
relaksasi fikiran sehingga beban emosi berkurang. Musik klenengan dari Jawa Tengah atau degung dan tiupan suling bambu dari Cianjuran juga dapat menenangkan pikiran.-
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar